Pemimpin yang Zalim 105: Tak ingin kalah dalam pemilihan kepala desa, maka kampanye hitam pun merebak

photo author
- Sabtu, 10 September 2022 | 09:40 WIB
Ilustrasi pemimpin yang Zalim 105: Tak ingin kalah dalam pemilihan kepala desa, maka kampanye hitam pun merebak (Sibhe)
Ilustrasi pemimpin yang Zalim 105: Tak ingin kalah dalam pemilihan kepala desa, maka kampanye hitam pun merebak (Sibhe)

Baca Juga: Membangun keadilan sosial dalam pendekatan profetik: Menempatkan orang lain dalam posisi yang mulia

Meski Salendro tidak terbukti sebagai pelakunya, tetap saja ia dituding sebagai penyebab terjadinya pembunuhan tersebut.

Pihak Rangga memang paling gencar mendapat kampanye hitam, karena posisi ayahnya yang menjabat sebagai kepala desa.

Semua kelemahan dan kekurangan Salendro diungkap habis-habisan.

Termasuk beberapa penyelewangan keuangan yang dilakukannya.

Meski semua tidak bisa dibuktikan, namun orang bisa membaca adanya keterlibatan Salendro.

Jimat tampaknya berusaha sekuat tenaga memberi gambara pada warga bahwa Salendro selama ini telah menjadi pemimpin yang zalim.

Baca Juga: Pengaruh pengalaman awal berupa trauma psikologis terhadap agesivitas anak-anak dan remaja

Pemimpin yang hanya mementingkan diri sendiri dengan mengorbankan kepentingan warga.

Menghadapi kampanye hitam ini memang membuat Salendrio kewalahan, sehingga energinya habis untuk melakukan counter atau bahkan kalau bisa serangan balik pada kubu Jimat. (Bersambung) *

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Filosofi laron dalam masyarakat Jawa

Senin, 28 April 2025 | 14:45 WIB
X