harianmerapi.com - Kumpulan pengalaman horor dan mistis, saat tinggal di sebuah penginapan untuk mengikuti Diklat di Surabaya.
Di Desa Sambeng, Mar (bukan nama asli) dikenal sebagai seorang aktivis desa.
Selama ini ia selalu dipercaya untuk mengikuti setiap kegiatan ke luar kota.
Baca Juga: Memuliakan Diri Sendiri dan Sesama Makhluk Ciptaan Allah SWT di Muka Bumi
Kebetulaan kali ini ada tugas ke Surabaya untuk mengikuti acara Diklat.
Rencana berangkat bersama rekan lain satu kabupaten.
Harapannya bisa satu bus dan bersama serta dimungkinkan dapat tempat penginapan juga di tempat sama.
Ternyata benar juga, dengan apa yang direncanakan dari awal.
Saat masuk di penginapan, mereka mendapat kamar yang paling akhir karena datangnya memang agak telat.
Sementara rekan peserta lainnya sudah mendapat kamar.
Baca Juga: Kisah Tujuh 'Bonek' Sahabat Rasulullah dalam Perang Tabuk, Mereka Mendapat Julukan Al Baka'un
Mereka bertiga mendapatkan kamar penginapan juga sama.
Saat itu sudah agak petang dan telah masuk saat Salat Maghrib.
Saat tengah menunaikan kewajiban, ada kejadian yang di luar dugaan berbau mistis.
Tiba-tiba ada suara perempuan menangis terisak-isak.