harianmerapi.com - Nasib Jasman terbilang bejo, bisa menikahi Sumarni gadis cantik putrinya Pak Sulaiman yang dikenal juragan tahu dan jagal sapi.
Sebulan sesudah menikah pasangan pengantin baru ini dibangunkan rumah. Kebetulan di samping timur rumah yang ditempati Pak Sulaiman sekeluarga terdapat tanah kosong cukup luas.
Tanah itu sendiri merupakan tapal batas dengan desa tetangga. Dibatasi dengan sungai kecil yang membelah antara dua desa tersebut.
Hanya dalam waktu satu setengah bulan rumah megah dan magrong-magrong selesai dibangun.
Jasman dan istrinya kemudian boyongan ke rumah baru itu. Namun baru sekitar satu minggu menghuni rumah baru kejadian aneh sering terjadi dan mengganggu pasangan muda itu.
Menjelang magrib saat sedang bersantai menonton teve di ruang tamu selalu terdengar suara-suara langkah kaki dekat dinding rumah.
Seperti rombongan sepasukan prajurit yang berjalan dengan langkah berderap. Sering pula saat hendak makan malam keduanya mendapatkan meja makan berantakan.
Baca Juga: Petung Jawa Weton Kamis Pahing 17 Maret 2022, Dapat Membahagiakan Orang Lain Bakat Jual Beli
Lauk dan sayur di meja tumpah berantakan seperti habis diobrak-abrik. Yang membuat Jasman dan istri merinding, makanan yang tumpah di meja menyeruak bau busuk seperti bangkai.
Tidak hanya itu, saat keduanya sedang hubungan intim malam hari sering diusik dengan suara-suara dengusan keras.
Seolah ada sosok-sosok yang berdiri di sekitar kamar dan menonton pergumulan mereka. Sumarni yang ketakutan segera melepaskan diri dari dekapan suaminya dan meraih selimut menutupi sekujur tubuhnya.
“Aku...aku takut mas!” Kata Sumarni setengah menangis sambil memeluk erat tubuh suaminya.
Jasman hanya bisa menghibur menenangkan istrinya. Perasaannya sendiri merasa kesal. Gelegak nafsunya tidak tertuntaskan.
