harianmerapi.com - Bisa jadi ini adalah pengalaman mistis yang menyeramkan sekaligus menggelikan bagi Tarjo.
Betapa tidak, terntara ada hantu yang fasih dalam berdoa sebagaimana layaknya manusia, namun justru takut pada 'burung' milik manusia.
Suatu ketika dia pulang kerja sangat larut. Beruntung temannya ada yang mau mengantarnya, walau hanya sampai depan gang.
Baca Juga: Enam Faktor Pengaruh Perkembangan Sosial Anak Usia Dini, Salah Satunya Keluarga
“Maaf aku hanya bisa mengantarmu, sampai sini ya, Kang.” kata temannya.
“Gak papa, Mas. Rumahku harus masuk gang itu. Mobil tak bisa masuk.” kata Tarjo.
“Sama-sama, Kang. Ngomong-omong Sampean gak takut jalan sendiri lewat gang gelap itu? Setahuku setelah gang ada makam to?"
"Jalannya di antara dua makam gitu?” temannya sedikit merinding membayangkan jalanan menuju rumah Tarjo.
“Ahh, enggak, Mas. Sudah biasa. Biasanya jalan itu terang, kebetulan saja pas mati listrik jadi terlihat gelap dan serem. Makasih banget lho, atas tumpangannya,” jawab Tarjo sok berani sambil turun dari mobil.
Baca Juga: Petung Jawa Weton Rabu Wage 5 Ruwah 1955 Alip 9 Maret 2022, Bakat di Bidang Jasa atau Jual Beli
Padahal bulu kuduknya berdiri membayangkan dia harus berjalan menembus gang gelap dan berjalan sendiri diatara dua makam.
Ditambah lagi kebetulan malam itu malam Selasa Kliwon. Malam yang dipercaya lebih mistis dibandingkan malam Jumat Kliwon.
Suasanapun sudah sangat sepi karena memang sudah tengah malam dan juga mati listrik.
“Bismilah, daripada tidak pulang!” Tarjo melangkahkan kaki berjalan masuk ke dalam gang dibantu cahaya remang dari senter handphonenya.