harianmerapi.com - Kumpulan kisah terjadi sungguh-sungguh ini pernah ditayangkan di Koran Merapi, berkisah nasib sial dapat hadiah kencing sapi sepulng dari rukah orangtua dan pengalaman pertama memasak setelah menikah.
"Beberapa hari yang lalu, pas pulang dari rumah orangtua di Sragen, saya dapat bingkisan apes dari binatang sapi," tulis Sigit Priyono, warga Tegalcitran, Rt 06/02, Karangdowo, Klaten mengawali ceritanya.
"Pas saya di belakang truk yang membawa bebrapa ekor sapi, tiba tiba sapi paling belakang langsung kencing dan angin berhembus cukup kencang."
"Otomatis air kencing sapi itu nyiprat di muka dan badan saya. Sampai rumah pun saya langsung mandi dan kramas."
Sedang Zubaidah dari Toko Santriani Olshop Desa Jijiem, Kecamatan Keumala, Kabupaten Pidie, Aceh. berkisah pengalamannya memasak setelah menikah.
"Siang itu 7 November 2019, saya memasak tumis pakis untuk pertama kalinya setelah menikah. Abu pulang dari kebun dan saya menanyakan apakah batang pakis dimasak juga karena kemarin saat bikin kuah daun melinjau saya tak memisahkan batang kecil itu."
Baca Juga: Misteri Ikan Tanpa Daging di Kali Anggas, Hanya Menampakkan Diri pada Orang Pendatang
"Ternyata batang pakis tak perlu dipisah melainkan dipotong bersamaan dengan daun. Bersyukur suami bilang masakan saya enak meski sedikit asin, he he. "Tidak apa terlambat belajar memasak daripada tidak memasak sama sekali." *
