Cerita Horor Makhluk Halus yang Suka Mencuri Bayi yang Baru Saja Lahir

photo author
- Rabu, 17 November 2021 | 22:00 WIB
Makhluk halus itu suka mencuri bayi yang baru saja dilahirkan (Ilustrasi Pramono Estu)
Makhluk halus itu suka mencuri bayi yang baru saja dilahirkan (Ilustrasi Pramono Estu)

harianmerapi.com - Kehadiran bayi sangat didambakan para orang tua. Karena itu, siapa yang tidak panik jika ada cerita horor tentang makhluk halus yang suka mencuri bayi yang baru saja dilahirkan.

Cerita horor itu dimulai tiga hari lalu, ketika Ibu baru saja melahirkan bayi, adikku.

Tidak di rumah sakit atau puskesmas, melainkan di rumah dengan dibantu oleh seorang bidan.

Baca Juga: Rumahku Bukan Surgaku 1: Orang Tua Setiap Hari Bertengkar di Depan Anak

Kami sekeluarga tinggal di kampung yang memang jauh dari pusat-pusat pelayanan kesehatan.

Untung di kampung kami ada seorang bidan yang mumpuni. Kalau kepepet, juga ada dukun yang memang sudah dilatih untuk menangani persalinan secara aman dan higienis.

Selain itu, kehidupan tradisi di kampung kami masih sangat kuat. Kami percaya tentang hal-hal yang bersifat mistis. Kehidupan ini kadang memang diwarnai oleh kejadian-kejadian yang sulit dinalar.

Baca Juga: Seorang Ibu yang Menjengkelkan tapi Baik Hati dan Perempuan Cantik Disangka Laki-laki

Selama tiga hari pula, ayah berjaga di depan rumah dengan api unggun yang ditaburi garam, kami menyebutnya tabunan.

Katanya untuk mengusir makhluk jahat yang suka mengincar bayi yang baru saja dilahirkan.

Percaya tak percaya, bayi hilang saat dilahirkan biasa terjadi di daerah saya. Karenanya, ketika berlangsung masa persalinan, pihak keluarga selalu berjaga-jaga.

Baca Juga: Legenda Lesung Nangka Growong 3: Asal Muasal Ki Ajar Windusana Tak Diketahui, namun Banyak yang Berguru

Ayah juga sadar tentang hal itu, maka ia jarang tidur di tengah malam. Kadang sendirian, tapi sering ditemani satu dua orang tetangga. Tabunan memang harus dilakukan untuk kewaspadaan.

Karenanya, setiap malam dalam masa persalinan ibu, saya sering mendengar bunyi desisan api yang ditaburi garam oleh ayah. Kebetulan kamarku berada di bagian depan rumah.

Kadang-kadang garam ditabur ke atas genteng oleh ayah. Saya rajin membuatkan kopi untuk beliau agar tidak mengantuk.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X