Dia menyampaikan leluhur tersebut diantaranya Mbah Kiai Imbrohim dan Nyai Ibrohim atau disebut pula Mbah Kiai Jenggot/Nyai Jenggot.
Salah satu warga, Ahmad (50) mengatakan tradisi nyadran terus dilestarikan oleh warga Desa Kembangsari.
Nyadran sebagai sarana berkumpul dan berinteraksi warga yang mungkin tidak bertemu sekian lama.
"Kami berdoa dan membawa makanan untuk disantap bersama. Ini momen yang langka bagi warga," kata dia. *