Orang di seluruh dunia heran dan takjub, karena Presiden Soeharto tak mau mengenakan rompi antipeluru. Padahal, suasana di Bosnia sedang kacau dan rusuh.
Sementara itu terkait cerita mistis Presiden Soekarno, juga sudah banyak dikupas berbagai media massa. Pahlawan Proklamasi ini disebutkan selalu selamat dari upaya pembunuhan terhadapnya.
Tetapi, bagaimana cerita mistis Presiden Soekarno menurut Pak Iswandi?
Seperti diberitakan sebelumnya, sejak kecil Pak Iswandi yang lahir pada tahun 1951 sudah akrab dengan dunia mistis.
Sejak usia 8 tahun Pak Iswandi sudah mengenal Sukino, yang merupakan teman seperguruan ayahnya, Ikhsan.
"Bapak saya namanya Ikhsan, dulu Kepala Jawatan Pertambangan di zaman Sultan HB IX," kata Pak Iswandi.
Menurut Pak Iswandi, Sukino adalah saru-satunya orang yang menunjukkan bukti di depan matanya sendiri tentang bagaimana manusia Jawa bisa menguasai empat anasir bumi, yaitu angin, air, api, dan tanah.
Dari Sukino dan pertemanannya dengan orang-orang yang punya kelebihan itulah Pak Iswandi tahu cerita mistis yang melingkupi hidup tokoh pejuang kemerdekaan RI.
"Sebagian cerita mistis itu ada yang saya alami sendiri, dan sebagian lagi merupakan kisah dari teman-teman seperguruan," kata Pak Iswandi.
Dia mengatakan, cerita mistis terkait Sukino yang menyelematkan Presiden Soekarno dari upaya pembunuhan merupakan kisah yang didengarnya dari seorang teman.
Pak Iswandi mengatakan, Sukino pernah menyelamatkan Soekarno dari upaya pembunuhan ketika di suatu pagi pesawat tempur menembaki Istana Bogor pada tahun 1960.
Cerita Pak Iswandi tentang upaya pembunuhan terhadap Soekarno dengan pesawat tempur itu memang tercatat dalam sejarah bangsa Indonesia.
Seperti diketahui, sejarah mencatat pada tahun 1960 terjadi peristiwa penembakan Istana Bogor. Peristiwa ini dalam sejarah dikenal dengan sebutan Peristiwa Maukar.
Maukar adalah nama pilot yang dengan pesawat tempur menembaki Istana Bogor, dan dianggap sebagai upaya pembunuhan Soekarno. Nama lengkapnya adalah Daniel Alexander Maukar.
"Sebelum penembakan itu terjadi, ada cerita kalau Sukino terlebih dulu menduduki kursi Presiden Soekarno untuk melindunginya dari penembakan itu," kata Pak Iswandi.