Sukadi melihat, perempuan muda tersebut dengan sigap berlari menuju jalur spor tiga. Sampai di tengah rel, perempuan itu berkacak pinggang.
Dan…. brees! Tanpa ampun rangkaian kereta api barang tersebut melindas perempuan itu. Sekilas, Sukadi melihat perempuan itu jatuh terbanting di tengah rel.
Baca Juga: Pembangunan Embung Pandeyan dan Kedungwinong Diperkirakan Selesai Akhir Oktober, Ini Fungsinya
Dia melihat ada darah muncrat. Karena tidak tahan, Sukadi menutup mukanya dengan kedua tangannya. Aneh. Tidak ada satu orang pun yang bereaksi atas kejadian itu.
Suasana di emplasemen stasiun Tugu tenang- tenang saja. Boleh jadi, yang melihat peristiwa mengerikan itu hanyalah Sukadi seorang diri. (Seperti dikisahkan Andreas Seta RD di Koran Merapi) *