Delapan Metode Pendidikan Anak dalam Keluarga menurut Abdullah Nasih Ulwan, di antaranya dengan pembiasaan

photo author
- Rabu, 12 Oktober 2022 | 06:02 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si (Dok Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si (Dok Pribadi)

HARIAN MERAPI - Pendidikan keluarga adalah usaha sadar yang dilakukan orang tua, karena mereka pada umumnya merasa terpanggil secara naluriah untuk membimbing dan mengarahkan, pengendali dan pembimbing bagi putra putri mereka sehingga mampu menghadapi tantangan hidup di masa mendatang.

Untuk dapat berhasil dalam mendidik anak perlu difahami berbagai metode pendidikan yang tepat agar hasil pendidikan dapat maksimal.

Kaitannya dengan pendidikan anak dalam lingkungan keluarga, ada beberapa metode yang bisa dimanfaatkan.

Baca Juga: Delapan langkah syaitan menyesatkan manusia, salah satunya dengan waswasah (bisikan)

Menurut Abdullah Nasih Ulwan dalam bukunya Pedoman Pendidikan Anak dalam Islam terdapat delapan metode pendidikan anak dalam keluarga; yakni:

Pertama, metode keteladanan. Perilaku memiliki kekuatan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan kata-kata.

Sangat penting bagi orangtua untuk menampilkan perilaku positif baik di rumah maupun di luar rumah.

Karena membiasakan perilaku positif untuk diri sendiri sama dengan memberikan pendidikan kebaikan pada anak.

Orangtua sering mengeluhkan sikap anaknya yang bandel dan suka membantah.

Kedua, metode pembiasaan. Di dunia entertainment, kita sering melihat iklan produk tertentu diulang sampai beekali-kali.

Baca Juga: Dua belas sifat keteladanan Rasulullah Muhammad SAW dalam pendidikan umat, salah satunya selalu tersenyum

Apakah fungsi dari pengulangan yang berkali-kali tersebut?

Pengulangan bertujuan untuk memperkuat daya ingat tentang suatu produk. Sama dengan metode pembiasaan ini.

Agar pendidikan yang diterima anak tertanam secara otomatis, maka orangtua perlu menjadikannya sebagai kebiasaan.

Cara paling mudah untuk menjadikan perilaku sebagai kebiasaan adalah dengan melakukannya secara teratur.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Pendidikan Keluarga Luqman

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X