harianmerapi.com - Tata cara mengurus jenazah harus dikuasai. Sebab mengurus jenazah adalah kewajiban manusia yang hidup.
Mengurus jenazah ini sebagai penghormatan dan bukti bakti keluarga, saudara, kerabat, atau teman-teman pada almarhum.
Mengurus jenazah ada tata cara tertentu, berdasarkan agama, adat istiadat atau kepercayaan dari almarhum, dan keluarga atau budaya lingkungan.
Menjadi pertanyaan bagaimana tata cara mengurus jenazah di awal-awal manusia ada? Yakni tata cara mengurus jenazah di zaman Nabi Adam.
Mereka yang mengajari manusia dalam mengurus jenazah terjawab di kitab yang ditulis Dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Yordania, Syaikh Umar Sulaiman Al-Asyqor.
Kitab tersebut berjudul 'Kisah-kisah shahih dalam Al-Quran an Sunnah' dan versi Indonesia diterbitkan Pustaka ELBA.
Terkisah dalam Al Quran bahwa manusia yang meninggal pertama kali adalah Habil yang dibunuh oleh saudaranya Qabil.
Baca Juga: Daun Katuk Tak Hanya Lancarkan ASI, Ada Khasiat Penting Lain untuk Kaum Wanita
Keduanya adalah anak nabi Adam As. Inilah merupakan kematian pertama di muka bumi dan sekaligus kejahatan pertama yang dilakukan manusia.
Karena saat itu Qabil belum mendapat ilmu bagaimana mengurus jenazah sehingga tidak ada pengurusan jenazah pada saudaranya tersebut.
Lantas mulai kapan ada tata cara mengurus jenazah. Dalam buku Syaikh Umar Sulaiman Al-Asyqor dikisahkan bahwa tata cara mengurus jenazah diajarkan oleh malaikat.
Malaikat yang mengajarkan tata cara mengurus jenazah pada anak-anak nabi Adam. Dikisahkan saat itu Nabi Adam hendak meninggal dan meminta buah dari syurga.
Baca Juga: Ini Cara Urus STNK Hilang, Simak Apa Saja Berkasnya