harianmerapi.com - Jujur dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah shidqu atau shiddiq yang berarti berkata benar atau nyata.
Arti dari kata tersebut ialah merupakan bentuk kesamaan atau kesesuaian antara kata yang diucapkan dengan perbuatan yang dilakukan, atau antara informasi dan kenyataan.
Dalam arti yang lebih luas, jujur artinya tidak melakukan kecurangan, mengikuti kaidah atau aturan yang berlaku dan memiliki kelurusan hati.
Baca Juga: Roh Gajah Baik Hati Masih Suka Menolong di Daerah Transmigran di Lampung
Puasa Ramadhan 1443 H yang sedang kita jalani ini memberikan kesempatan kepada setiap muslim untuk melatih kejujuran.
Meskipun orang lain tidak tahu, seseorang yang sedang bepuasa tidak mungkin melanggar aturan Allah karena dirinya tahu bahwa pengawasan Allah akan membawanya kepada nilai-nilai kejujuran dan keutamaan.
Jujur merupakan salah satu sifat utama Nabi Muhammad SAW yang merupakan sosok mulia dan teladan sempurna bagi seluruh umat manusia.
Nabi Muhammad SAW sudah dikenal sebagai pribadi yang jujur dan amanah bahkan sejak beliau belum diangkat menjadi seorang Nabi dan Rasul.
Orang yang jujur akan dicintai oleh Allah SWT dan orang lain yang mengenalnya.
Jujur membutuhkan keteguhan hati, terkadang terasa berat, pahit, dan mengundang resiko.
Tetapi segala sesuatu yang diniatkan karena Allah tentu akan mendapat jaminan balasan yang terindah dari Allah pula yaitu berupa surga yang penuh dengan kenyamanan dan keabadian.
Puasa Ramadhan merupakan salah satu cara untuk melaih kejujuran. Seseorang yang memiliki sifat jujur akan memperoleh kemuliaan dan derajat yang tinggi dari Allah SWT.
Firman Allah SWT: “Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang sidiqin (benar), laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah Telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar”. (QS. Al-Ahzab, 33:35).