HARIAN MERAPI – Puasa, khususnya pada bulan Ramadhan banyak membawa manfaat bagi kesehatan tubuh.
Bahkan, dengan puasa yang benar serta mengonsumsi makanan yang baik, halal dan tidak berlebihan, sebagaimana tuntunan Rasulullah, akan mendatangkan kemanfaatan yang luar biasa pada tubuh manusia.
Demikian poin penting yang disampaikan Ustadz dr HM Syafak Hanung SpA MPH, anggota BPH Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta dalam Kajian Fajar Ramadhan yang diselenggarakan Majelis Tabligh PDM Kota Yogyakarta bertema ‘Makanan Membawa Berkah’ melalui zoom meeting, Rabu (12/4/2023).
Baca Juga: Sultan Minta Pemudik Tak Masuk Yogyakarta Jika Sekadar Melintas
Syafak Hanung menjelaskan, dengan berpuasa bisa mengendalikan tekanan darah maupun diabetes serta mengeluarkan racun dalam tubuh. Salah seorang peserta penyandang hipertensi memberi testimoni, selama dua pekan lebih berpuasa, tekanan darahnya normal, bahkan cenderung turun, sehingga ia menurunkan dosis obat yang dikonsumsi.
Peserta pun menanyakan, dengan kondisi seperti itu, apakah bisa melepas obat, dan menggantinya dengan herbal atau yang lain, Syafak Hanung menyarankan agar yang bersangkutan tetap menjaga pola makan sehingga tekanan darah tetap terkendali, selanjutnya dapat dipertimbangkan untuk mengurangi dosis obat sesuai petunjuk dokter.
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh saat berpuasa ? Syafak Hanung menjelaskan secara rinci, yakni membersihkan racun (detoksifikasi), mengistirahatkan sistem pencernaan, mengatasi peradangan, mengurangi gula darah, membantu mengatasi kegemukan, menurunkan tekanan darah tinggi serta meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh.
Baca Juga: Rudi Mengelak Sebut Ganjar Capres yang Diusung PDIP
Syafak Hanung juga menyampaikan pesan umum gizi seimbang yakni, dengan mensyukuri dan menikmati aneka ragam makanan, biasakan mengonsumi lauk pauk mengandung protein tinggi, biasakan mengonsumsi aneka ragam makanan pokok serta batasi konsumsi makanan manis, asin dan berlemak.
Dijelaskan, makanan sehat adalah makanan yang dapat menjaga fungsi organ tubuh dan memastikan kinerjanya.
“Yakni makanan yang mengadung karbohidrat, protein, lemak dan vitamin serta mineral secara seimbang,” jelas Syafak Hanung.
Baca Juga: Gunakan Motor Bronjong, Polres Sukoharjo Distribusikan Bantuan Sembako kepada Masyarakat
Selain makanan yang halal dan baik, juga dianjurkan tidak berlebihan. “Dalam makan dan minum kita tidak boleh berlebihan. Karena makanan dan minuman apapun yang melampaui batas pasti akan membawa ketidakseimbangan, dan ketidakseimbangan membawa dampak kekacauan atau masalah,” terangnya lagi.
Mengutip Surat Al-Baqoroh 168: Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.*