Keenam, menyantap makanan hasil dari keringat sendiri jauh lebih baik dibandingkan dengan
mendapatkan makanan dengan cara yang lain. Sabda Rasulullah Muhammad SAW: “Tidak ada
seseorang yang memakan satu makanan pun yang lebih baik dari makanan hasil usaha tangannya (bekerja) sendiri. Dan sesungguhnya Nabi Allah Daud AS memakan makanan dari hasil usahanya sendiri.” (HR. Bukhari).
Ketujuh, menafkahi keluarga bagian dari sedekah. Sabda Rasulullah Muhammad SAW:
“Tidak ada yang lebih baik dari usaha seorang laki-laki kecuali dari hasil tangannya (bekerja) sendiri. Dan apa saja yang dinafkahkan oleh seorang laki-laki kepada diri, istri, anak dan pembantunya adalah sedekah.” (HR. Ibnu Majah).
Kedelapan, pekerjaan kasar (buruh) lebih utama untuk menjaga dan mempertahankan harga
diri seseorang. Sabda Rasulullah Muhammad SAW: “Sesungguhnya Nabi Musa as. mempekerjakan dirinya sebagai buruh selama delapan tahun atau sepuluh tahun untuk menjaga kehormatan dirinya dan untuk mendapatkan makanan (halal) bagi perutnya.” (HR. Ibnu Majah).
Kesembilan, bekerja keras mencari rezeki seharian adalah berkat dan kejayaan. Sabda
Rasulullah Muhammad SAW: “Sesungguhnya berpagi-pagi mencari rezeki itu adalah berkat dan
kejayaan.” (HR. At Thabrani).
Kesepuluh, perintah untuk bekerja keras dan tidak bermalas-malasan. Sabda Rasulullah
Muhammad SAW: “Bersemangatlah melakukan hal yang bermanfaat untukmu dan meminta
tolonglah pada Allah, serta janganlah engkau malas.” (HR. Muslim). *
Penulis : Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.,
Dosen Program Magister dan Doktor FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) Provinsi DIY