mimbar

Lima cara memberikan makna dalam hidup, di antaranya keinginan memberikan yang terbaik

Rabu, 10 Januari 2024 | 16:40 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si (Dok. Pribadi)

HARIAN MERAPI - Ada lima cara memberikan makna dalam hidup, salah satu di antaranya adalah keinginan memberikan yang terbaik.

Kesadaran akan pentingnya pengelolaan aspek-aspek psikologis dewasa ini semakin meningkat, salah satunya upaya mendapatkan kebermaknaan hidup dengan penuh keungulan.

Hidup yang bermakna menurut Bastaman adalah corak kehidupan yang sarat dengan kegiatan, penghayatan, dan pengalaman-pengalaman yang bermakna, yang apabila hal itu terpenuhi akan menimbulkan perasaan-perasaan bahagia
dalam kehidupan seseorang.

Baca Juga: Kabar gembira, petani bisa mendapatkan pupuk bersubsidi di kios terdekat. Syaratnya cuma bawa KTP

Kebahagiaan itu milik orang-orang yang dapat bersyukur, yakni mereka yang mengakui dan menyadari bahwa Allah telah memberinya nikmat yang sangat banyak, menyebut-nyebut nikmat yang diberikan Allah dan menunjukkan rasa syukur dalam bentuk ketaatan kepada Allah, Tuhan Semesta Alam.

Merasa bahwa apa yang dilakukan memiliki tujuan dan makna nyata yang penting bagi diri seseorang dapat membuat perbedaan besar dalam hidupnya.

Itu akan membuat seseorang lebih bersemangat setiap harinya dan tak sabar ingin menjalani hari-harinya dengan penuh keceriahan dan kebahagiaan.

Dalam situasi yang seperti itu, seseorang mungkin merenungkan arti hidup yang telah dijalani. Bisa jadi juga seseorang sedang memprotes diri sendiri karena menjalani hidup yang sama sekali tak bermakna.

Baca Juga: Pleci sedang naik daun, daerah asalnya cukup beragam termasuk dari kawasan lereng Gunung Merapi

Agar hidup lebih bisa dinikmati dan bermakna, semestinya harus berangkat dari motivasi untuk berubah lebih baik melalui cara-cara sebagai berikut:

Pertama, ingin memberikan yang terbaik. Jika anda seorang pendakwah misalnya, yang memotivasi anda adalah keinginan untuk memberikan yang terbaik untuk tercapainya tujuan dakwah yang telah dicanangkan.

Seorang pendakwah akan senantiasa berusaha melakukan tindakan yang terbaik,
memberikan segenap waktu, tenaga, harta, jiwa dan raga dan semua fasilitas kehidupan yang dimilikinya demi suksesnya dakwah yang dilakukannya.

Motivasi diri seperti ini penting dalam upayanya memberikan kemaslahatan kepada banyak orang.

Baca Juga: Hoaks atau fakta, mengunyah permen karet bisa jadi alternatif untuk berhenti merokok

Kedua, ingin memberikan teladan. Keteladanan adalah making something as an example (menjadikan sesuatu sebagai teladan). Dengan demikian keteladanan adalah segala sesuatu yang terkait dengan perkataan, perbuatan, sikap, dan perilaku seseorang yang dapat ditiru atau diteladani oleh pihak lain.

Halaman:

Tags

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB