Allah berfirman: “Dan apa saja musibah yang menimpamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).” (QS Asy-Syura; 42:30).
Rasulullah Muhammad SAW bersabda: “Tidaklah seorang muslim ditimpa keletihan, penyakit, kesusahan, kesedihan, gangguan, kegundahgulanaan hingga duri yang menusuknya melainkan Allah akan menghapuskan sebagian dari kesalahan-kesalahannya” (HR. Bukhari).
Dari Saad bin Abi Waqqash ia mengungkapkan: “Aku pernah bertanya, “Wahai Rasulullah! Siapakah orang yang paling berat cobaannya?” Beliau menjawab: “Para Nabi, kemudian orang-orang shalih, kemudian yang sesudah mereka secara berurut menurut tingkat keshalihannya. Seseorang akan diberi ujian sesuai dengan kadar agamanya. Bila ia kuat, akan ditambah cobaan baginya. Kalau ia lemah dalam agamanya, akan diringkankan cobaan baginya. Seorang mukmin akan tetap diberi cobaan, sampai ia berjalan di muka bumi ini tanpa dosa sedikitpun.” (HR. Al-Bukhari).
Baca Juga: Ganjar Milenial Sukseskan Pesta Panen dan Pagelaran Wayang Kulit di Gunungkidul
“Tidaklah seorang muslim tertusuk duri atau yang lebih dari itu, melainkan ditetapkan baginya dengan sebab itu satu derajat dan dihapuskan pula satu kesalahan darinya.” (HR.Muslim).
Hikmah yang terakhir, dengan adanya ujian dan cobaan seorang hamba yang beriman akan semakin sadar bahwa keduanya datang salah satu penyebabnya adalah kemaksiatan dan perbuatan dosa yang dilakukan hamba terhadap rabbnya, sehingga seorang mukmin akan bersegera bergegas untuk bertaubat dan mengingat Allah ta’ala kembali, betapa banyak orang yang sadar dan bertaubat
setelah ditimpa ujian dan cobaan dan itu bisa kita rasakan dan saksikan.
Ibnu Abi Ad-Dunya RA meriwayatkan dari Anas bin Malik RA, bahwasanya beliau dan seorang lagi masuk menemui ummul mu’minin ‘Aisyah RA, lalu orang tersebut berkata:
“Wahai Ummul Mukminin! Beritahukanlah kepada kami tentang gempa.” Maka ‘Aisyah menjawab: “Apabila mereka telah memperbolehkan perzinahan, meminum khamer, memainkan alat musik, maka Allah SWT marah di langit-Nya dan berfirman kepada bumi: “Bergoncanglah atas mereka! Jika mereka bertaubat dan meninggalkan
perbuatan tersebut (berhentilah), jika tidak, maka hancurkanlah mereka!”
Baca Juga: Ini yang Dibicarakan Anies Baswedan Saat Bertemu Ganjar Pranowo di Mekkah
Orang tersebut berkata: “Wahai Ummul Mukminin! Apakah itu adzab atas mereka?” Beliau menjawab: “Itu adalah peringatan dan rahmat bagi orang-orang beriman, dan hukuman, adzab serta murka atas orang-orang kafir.”
Semoga Allah Ta’ala memberikan taufik kepada kita dan kita senantiasa berusaha agar menjadi orang yang beruntung dan mendapat kemenangan dalam menghadapai ujian dan cobaan baik itu berupa nikmat maupun musibah.
Hanya Allah satu-satunya Zat Yang Maha Pemberi Petunjuk dan tiada sekutu bagi-Nya.