Enam dimensi profil pelajar Pancasila, diantaranya bertakwa dan berakhlak mulia

photo author
- Rabu, 10 Mei 2023 | 17:00 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)

Pelajar tersebut mampu menyaring informasi, mengolahnya, mencari keterkaitan berbagai informasi, menganalisa serta membuat kesimpulan berdasarkan informasi tersebut.

Baca Juga: Hingga Awal Mei 2023 Realisasi PBB di Kabupaten Sukoharjo Tercapai 26,18 Persen, Ini Angkanya

Dimensi ini juga berarti keterbukaan terhadap berbagai macam perspektif ataupun pembuktian baru.

Keterbukaan ini pun mampu bermanfaat ke depannya karena menumbuhkan pelajar yang terbuka, mau mengubah pendapatnya kalau memang tidak benar, serta menghargai pendapat orang lain. 

Keenam, kreatif.

Seorang pelajar yang memiliki dimensi kreatif berarti mampu memodifikasi, menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak untuk mengatasi berbagai persoalan baik untuk dirinya sendiri ataupun untuk lingkungan di sekitarnya.

Beberapa elemen dari dimensi kreatif adalah: (1) menghasilkan gagasan yang orisinal, (2)
menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal, dan (3) memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan.

Mereka memiliki keluwesan dalam berfikir untuk menemukan alternatif solusi pada suatu permasalahan.

Baca Juga: Komisi VIII DPR RI Apresiasi Respon Cepat Penanggulangan Bencana di Gunungkidul

Dalam usaha mewujudkan Profil Pelajar Pancasila ini, tentunya perlu peran pendidik dan semua pemangku kebijakan untuk menuntun anak-anak (pelajar) serta menumbuhkan Profil Pelajar Pancasila ini.

Peran pendidik yang pertama terkait dengan Profil Pelajar Pancasila ini adalah mengenali dan menjalankan profil ini terlebih dahulu.

Ketika seorang pendidik mencoba
menjalankan profil ini, maka kemudian akan lebih mudah untuk murid mengikuti.

Keteladanan seorang guru dalam menjalankan ini pastinya akan dilihat dan kemudian dipelajari oleh para murid. Insya Allah! *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X