Indahnya perdamaian dalam kehidupan

photo author
- Sabtu, 22 November 2025 | 17:00 WIB
Ilustrasi Indahnya perdamaian dalam kehidupan (Dok. Khamim Zarkasih)
Ilustrasi Indahnya perdamaian dalam kehidupan (Dok. Khamim Zarkasih)

HARIAN MERAPI - Hidup dalam perdamaian berarti hidup dalam keadaan yang harmonis, tenang, dan bebas dari konflik. Dalam hidup yang damai, kita dapat: hidup dengan bahagia dan sejahtera, mencapai tujuan dan impian kita, membina hubungan yang harmonis dengan orang lain, menikmati keindahan alam dan kehidupan, serta berkontribusi pada masyarakat dan dunia.

Perdamaian juga berarti: menghargai perbedaan dan keberagaman, mengatasi konflik dengan cara yang damai, membantu orang lain yang membutuhkan, serta hidup dengan empati dan kasih sayang.

Prinsip Islam sebagai agama perdamaian meniscayakan sikap hidup rukun, welas asih dan
kasih sayang perlu dikedepankan kepada seluruh ciptaan Allah SWT di muka bumi ini. Mereka yang di dalam hidupnya penuh kedamaian dan kasih sayang akan dimasukkan ke dalam surge-Nya.

Baca Juga: Hadiri Apel Srawung Agung di Mapolda DIY, Kapolri: Sinergi dengan Warga Jaga Keteraturan Sosial

Perumpamaan surga dalam Al-Quran sungguh sangat indah, sebagaimana firman-Nya;
''Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa (ialah seperti taman),
mengalir di bawahnya sungai-sungai; senantiasa berbuah dan teduh. Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang yang bertakwa. Sedangkan tempat kesudahan bagi orang-orang kafir ialah
neraka.'' (QS.Ar-Ra'd; 13:35).

Gambaran dari keindahan dan kenyamanan kehidupan di dalam surga adalah setiap kata dan
kalimat yang terucap tiada lain hanya pujian atas kebesaran Allah dan salam penuh kedamaian.

Firman Allah SWT: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, niscaya mereka diberi petunjuk oleh Tuhan karena keimanannya. (Mereka berada) di dalam surga yang penuh kenikmatan yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Doa mereka di dalamnya adalah
“Subhānakallāhumma” (‘Mahasuci Engkau, ya Tuhan kami’) penghormatan mereka di dalamnya
adalah (ucapan) salam, dan doa penutup mereka adalah “Alḥamdu lillāhi rabbil ‘ālamīn” (‘segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam’).” (QS. Yunus; 10:9-10).

Curahan rahmat Allah kepada orang-orang beriman tidak pernah putus, bahkan pada hari
Kiamat. Sambutan penghormatan yang ditujukan kepada mereka ketika mereka menemui-Nya ialah, “Salam sejahtera bagi kamu dari segala bencana,” dan Dia menyediakan pahala yang mulia, berlimpah, dan abadi bagi mereka, yakni surga. Mereka kekal di dalamnya.

Baca Juga: Diikuti Ribuan Peserta, PWM DIY Gelar OlympicAD DIY 2025 Selama Dua Hari

Firman Allah SWT: “Ucapan penghormatan (Allah kepada) mereka (orang-orang mukmin itu) pada hari ketika mereka menemui-Nya ialah, “Salam,” dan Dia siapkan untuk mereka pahala yang mulia.” (QS. Al-Ahzab; 33:44).

Hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di bumi
dengan rendah hati tidak dibuat-buat, tapi berjalan secara wajar, tidak menyombongkan diri, dalam sikap dan tindakan, karena dia tahu bahwa sikap itu tidak terpuji.

Firman Allah SWT: “Hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan, “Salam.” (QS. Al-Furqan; 25:63).

Menciptakan perdamaian dalam kehidupan memerlukan usaha dan komitmen yang kuat.
Berikut beberapa cara yang dapat membantu:

Baca Juga: Dukung swasembada gula, petani Sukoharjo tingkatkan tanam tebu

1. Mulai dari diri sendiri: Perdamaian dimulai dari diri sendiri. Mulai dengan mengenal diri
sendiri, memahami kelebihan dan kekurangan, serta menerima diri sendiri apa adanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X