Syukur nikmat kemerdekaan

photo author
- Minggu, 17 Agustus 2025 | 17:00 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si., Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Dewan Penasehat KAHMI Majlis Wilayah DIY (Dok. Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si., Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Dewan Penasehat KAHMI Majlis Wilayah DIY (Dok. Pribadi)

HARIAN MERAPI - Bersyukur berarti kita berterima kasih kepada Allah SWT atas karunia yang telah Allah SWT anugerahkan kepada kita, termasuk nikmah Kemerdekaan yang ke-80 hari ini.

Sedangkan menurut istilah syukur ialah memberikan pujian kepada Allah dengan cara taat kepada-Nya, tunduk dan berserah diri hanya kepada Allah SWT serta beramar ma’ruf dan nahi munkar.

Syukur membuat seseorang semakin dekat dengan Tuhan. Ini karena mereka sadar kalau semua yang mereka dapatkan asalnya dari Tuhan. Untuk mengungkapkan rasa syukurnya, mereka bukan hanya menggunakan mulut, tetapi juga dengan cara meningkatkan ibadahnya.

Baca Juga: Warga, perangkat desa, dan mahasiswa ramai-ramai panen jagung di Kepuharjo Cangkringan Sleman

Nikmat adalah pemberian dari Allah SWT dan merupakan bentuk kecintaan-Nya kepada
makhluknya. Nikmat Allah kepada hambanya amat sangat luas sehingga mereka tidak akan dapat menggunakan kekayaan dunia yang paling berharga sekalipun untuk menghitung dan membayarnya.

Nikmat Allah yang paling besar diberikan kepada manusia adalah nikmat iman. Dengan keimanan yang kuat pasti jalan hidup seorang manusia bisa lancar dan dirihdai Allah.

Tema Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia tahun ini adalah 'Bersatu, Berdaulat,
Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju'. Tema ini dipilih untuk mencerminkan arah perjuangan dan visi besar bangsa Indonesia saat ini dan di masa depan.

Menurut Presiden Prabowo, tema ini menggambarkan pentingnya persatuan dan kesatuan sebagai dasar kedaulatan dan manifestasi kesejahteraan rakyat Mensyukuri nikmat kemerdekaan bangsa Indonesia adalah cara kita menghargai dan mengapresiasi kebebasan yang telah diraih oleh negara kita.

Baca Juga: Merti Desa di Warak Kota Toleran Salatiga meriah di Bulan Jawa, datangkan dalang muda Magelang

Berikut beberapa cara untuk mensyukuri nikmat kemerdekaan:

Pertama, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Mensyukuri nikmat kemerdekaan dapat
dilakukan dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan keimanan dan ketaqwaan yang kuat, masyarakat akan selamat dari berbagai tipuan dunia yang menghancurkan.

Allah SWT memberikan teguran yang keras kepada orang-orang yang tidak pandai bersyukur,
padahal mereka sudah menikmati buah-buahan pemberian-Nya. Firman Allah SWT: “Supaya
mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka
mengapakah mereka tidak bersyukur?” (QS.  Yasin ; 36:35).

Kedua, mengisi kemerdekaan dengan pembangunan. Mengisi kemerdekaan dengan
pembangunan yang bertujuan meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.
Pembangunan ini harus dilakukan dengan adil agar semua warga merasa sejahtera. Orang-orang
yang bersyukur adalah mereka yang dapat menyeimbangkan bekerja dan istirahat dalam
kehidupan sehar-hari.

Baca Juga: Mengenal Kereta Kencana Garuda Prabayaksa, kendaran yang dibuat khusus di Sleman untuk peringati HUT ke-80 RI

Firman Allah SWT: “Dan adalah karena rahmat-Nya, Dia jadikan untukmu malam dan siang, agar kamu beristirahat pada malam hari dan agar kamu mencari sebagian karunia-Nya (pada siang hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya.” (QS. Al-Qashash; :73).

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Itiqamah dalam beramal saleh

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X