Niat yang lurus kunci utama menggapai keluarga penuh keberkahan

photo author
- Senin, 2 Juni 2025 | 17:00 WIB
Ilustrasi Niat yang lurus kunci utama menggapai keluarga penuh keberkahan (Dokumen Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.)
Ilustrasi Niat yang lurus kunci utama menggapai keluarga penuh keberkahan (Dokumen Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.)

(3) memilih berdasarkan yang memiliki kecantikan fisik, (4) preproduksi. Selanjutnya kriteria calon pasangan (suami/istri) yang baik menurut Agama Islam adalah : (1) taat beragama, (2) penyabar, (3) berasal dari keluarga yang baik, (4) memikat hati, (5) sepadan (sekufu’) dalam beragama, (6) amanah, (7) pandai menjaga silaturahmi, dan (8) cerdas lagi berperangai baik.

Keempat, proses dan langkah sesuai aturan syariat. Lima belas persiapan pernikahan yang harus dipikirkan sebelum menikah: (1) persiapan mental, (2) persiapan finansial,

(3) restu dari keluarga (juga keluarga bsar), (4) menentukan jadwal pernikahan, (5) mengikuti Bimbingan Pranikah (Binwin), (6) melakukan tes kesehatan, (7) menentukan budget pernikahan, (8) menentukan konsep pernikahan,

(9) menggunakan jasa wedding oganizer, (10) menentukan katering, (11) menentukan tempat pernikahan, (12) menentukan dekorasi, (13) menentukan baju pengantin, (14) undangan pernikahan, dan (15) cenderamata pernikahan (souvenir).

Kelima, selalu memohon petunjuk dan bimbingan dari Allah SWT. Konsep bacaan Ihdinas Shirathal Mustaqiim dalam surat al-Fatihah adalah konsep ilmu yang benar bukan ilmu berdasarkan asumsi atau anggapan.

Ketika membangun bahtera keluarga tidak mungkin dibangun dengan sebuah
atau beribu asumsi melainkan berdasarkan ilmu, petunjuk dan arahan. Ilmu, petunjuk dan arahan seperti apa, yang jelas adalah ilmu, petunjuk dan arahan yang membawa bahtera keluarga ke arah ketenangan dan kelanggengan sesuai arahan Sang Pencipta Allah SWT.*

Penulis : Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.,
Dosen Program Magister dan Doktor FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) Provinsi DIY,
Ketua Keluarga Alumni Sekolah Pascasarjana UGM (KAPASGAMA)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X