Syukur nikmat membuahkan ketenteraman hati

photo author
- Sabtu, 17 Agustus 2024 | 17:00 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Dewan Penasehat KAHMI Majlis Wilayah DIY (Dok. Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta, Ketua Dewan Penasehat KAHMI Majlis Wilayah DIY (Dok. Pribadi)

HARIAN MERAPI - Bersyukur berarti kita berterima kasih kepada Allah SWT atas karunia yang telah Allah SWT anugerahkan kepada kita, termasuk nikmah Kemerdekaan RI yang ke-79 hari ini.

Sedangkan menurut istilah syukur ialah memberikan pujian kepada Allah dengan cara taat kepada-Nya, tunduk dan berserah diri hanya kepada Allah SWT serta beramar makruf nahi munkar.

Syukur membuat kita semakin dekat dengan Tuhan. Ini karena mereka sadar kalau semua yang mereka dapatkan asalnya dari Tuhan. Untuk mengungkapkan rasa syukurnya, mereka bukan hanya menggunakan mulut, tetapi juga dengan cara meningkatkan ibadahnya.

Baca Juga: Hati-hati lowongan kerja mengatasnamakan KAI, jangan terkecoh!

Nikmat adalah pemberian dari Allah SWT dan merupakan bentuk kecintaan-Nya kepada
makhluknya. Nikmat Allah kepada hambanya amat sangat luas sehingga mereka tidak akan dapat
menggunakan kekayaan dunia yang paling berharga sekalipun untuk menghitung dan membayarnya.

Nikmat Allah yang paling besar diberikan kepada manusia adalah nikmat iman. Dengan keimanan
yang kuat pasti jalan hidup seorang manusia bisa lancar dan dirihdai Allah.

Agama Islam memberikan apresiasi yang sangat besar kepada orang-orang yang pandai
bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepadanya dan akan memberikan azab yang pedih bagi orang-orang yang mengingkarinya.

Janji Allah SWT kepada orang-orang yang pandai mensyukuri nikmatnya adalah:

Baca Juga: Pemerintah alokasikan anggaran Rp504,7 triliun untuk kurangi beban masyarakat miskin

Pertama, ketika seseorang mau bersyukur maka seluruh hal yang ada dalam kehidupannya
akan selalu terasa cukup dan tenteram. Hal ini berbeda dengan orang kufur yang akan selalu merasa tidak puas, kekurangan, dan gelisah.

Firman Allah SWT: “Jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An-Nahl; 16:18).

Kedua, perintah agar umat muslim selalu bersyukur. Firman Allah SWT: “Ingatlah Aku
dengan hati dan anggota badan kalian, maka Aku akan mengingat kalian dengan memuji dan menjaga kalian. Karena setiap perbuatan akan berbalas perbuatan serupa. Syukurilah nikmat-nikmat yang telah Aku berikan kepada kalian.” (QS. Al-Baqarah; 2:152).

Ketiga, Allah SWT memberikan teguran yang keras kepada orang-orang yang tidak
pandai bersyukur, padahal mereka sudah menikmati buah-buahan pemberian-Nya.

Baca Juga: Teater Belang Meriahkan Malam Tirakatan di Kampung Rendeng Kulon Bantul

Firman Allah SWT: “Supaya mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?” (QS.  Yasin ; 36:35).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X