Kegemaran beribadah telah membawa anak-anak untuk lebih banyak aktifitasnya di tempat ibadah (masjid/mushalla) penuh kekhusukan dan keceriaan.
Situasi yang seperti ini diharapkan mampu membawa manak-anak kepada pembentukan
pribadi yang utuh yang menjadi dambaan semua orangtua.
Suasana masjid yang dibawa pada seluruh bidang kehidupan anak akan menjadikan kehidupan bersama menjadi lebih indah dan cita-cita terbentuknya masyarakat yang “baldatun thoyyibatun warabbun ghafuur” akan segera terwujud.
Kelima, media sosial. Medsos membantu anak untuk: (1) menambah wawasan dan
pengetahuan. Media sosial dapat membantu anak-anak dan remaja pada era digital seperti sekarang ini berkomunikasi dengan orang lain, sehingga mereka mempunyai wawasan dan pengetahuan yang luas,
(2) memiliki banyak teman. Dengan media sosial tentu dapat memudahkan anak-anak dan
remaja untuk bertemu dengan siapapun yang mereka inginkan tanpa harus bertemu langsung. Dari media sosial mereka dapat membuat suatu komunitas yang bermanfaat, baik komunitas diskusi maupun komunitas lainnya, dan (3) dapat informasi yang bermanfaat.
(Oleh : Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si, Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta) *