Membangun keluarga bahagia dunia akhirat dengan panduan Al-Quran

photo author
- Sabtu, 3 Februari 2024 | 17:00 WIB
Membangun keluarga bahagia dunia akhirat dengan panduan Al-Quran (Dok. Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si)
Membangun keluarga bahagia dunia akhirat dengan panduan Al-Quran (Dok. Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si)

Kehidupan berkeluarga akan menjadi gersang apabila tidak ada nilai-nilai kasih dan sayang, yang ada dan tumbuh adalah kehidupan dalam suasana hasad, hasud, iri, dengki, curiga dan kebencian.

Kata Rasulullah bahwa rumah yang bahagia adalah rumah  yang tercipta seperti syurga di dunia, Baitii Jannatii, rumahku syurgaku. Saling percaya, saling terbuka, saling memberi, saling berbagi menjadi bagian kehidupan keluarga dengan sinar surgawi.

Keempat, bacaan: “Yang menguasai hari pembalasan”. Konsep Maaliki Yaumiddin adalah konsep manajemen keluarga yang berorientasi akhirat.

Suami merupakan pemimpin bagi keluarganya, istri merupakan pemimpin bagi amanah yang diberikan suaminya, dan anak merupakan pemimpin bagi fungsi
dan kedudukannya.

Kesemuanya itu pasti akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat. Setiap langkah yang dilakukan dalam menjalankan bahtera keluarga sebagai fungsi manajemen selalu berorientasi akhirat, agar mendatangkan keselamatan dan kenyamanan hidup bagi seluruh anggota keluarga.

Kelima, bacaan: “Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan”. Konsep bacaan ini adalah konsep pelaksanaan kewajiban baru kemudian hak, bukan pelaksanaan hak dulu baru kewajiban.

Dalam keluarga sering terjadi gesekan dan gonjang ganjing kehidupan karena tiap individu selalu menuntut hak. Suami menuntut haknya sebagai suami lupa
kewajibannya sebagai seorang suami, isteri selalu menuntut hak sebagai isteri tapi lupa akan kewajibannya sebagai seorang isteri.

Banyaknya perceraian dan percekcokan dalam keluarga dikarenakan
banyaknya penuntutan hak yang tidak diimbangi dengan penunaian kewajiban. Tumbuh dan berkembang kekecewaan demi kekecewaan akibat tidak terpenuhi tuntutan hak. Ingatlah sebuah pepatah, tunaikan kewajiban maka hakmu akan terpenuhi.

Keenam bacaan: “Tunjukilah kami jalan yang lurus”. Konsep bacaan Ihdinas Shirathal Mustaqiim adalah konsep ilmu yang benar bukan ilmu berdasarkan asumsi atau anggapan.

Ketika membangun bahtera keluarga tidak mungkin dibangun dengan sebuah atau beribu asumsi melainkan berdasarkan ilmu, petunjuk dan arahan. Ilmu, petunjuk dan arahan seperti apa, yang jelas adalah ilmu, petunjuk dan arahan yang membawa bahtera keluarga ke arah ketenangan dan kelanggengan sesuai arahan
Sang Pencipta.

Ketujuh, bacaan: “Yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan ni’mat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat”.

Konsep bacaan ini adalah konsep model atau contoh aplikasi ilmu berkeluarga. Ada tiga kelompok contoh keluarga menurut konsep ini, yaitu keluarga sukses dunia akhirat, keluarga yang dibenci dan tersesat. Masing-masing
dengan segenap konsekwensinya.

Kedelapan, bacaan: “Amien”. Konsep bacaan Aamiin, adalah konsep pengharapan. Pengharapan kepada sesuatu zat yang menguasai alam ini yaitu Allah SWT. Ketika keluarga berharap kepada Zat Yang Maha Pengabul Segala Harapan, ia akan termotivasi dan tidak akan pernah kecewa terhadap segala keputusan yang diterima.

Berbeda ketika keluarga berharap kepada makhluk yang selalu mengecewakan harapan-harapan, yang tumbuh adalah sikap apatis terhadap kehidupan dan terjebak ke dalam kehampaan kehidupan. (Oleh : Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si) ​​*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X