Begini modus penipuan tenaga kerja, yang penting bayar dulu

photo author
- Jumat, 15 Desember 2023 | 10:30 WIB
Ilustrasi (dok harianmerapi.com)
Ilustrasi (dok harianmerapi.com)


MODUS penipuan menawarkan pekerjaan dengan gaji yang lumayan, masih saja terjadi. Selalu saja ada korbannya, yakni percaya bahwa pelaku benar-benar dapat mencarikan pekerjaan seperti yang dijanjikan.

Kalau hanya sekadar menawarkan pekerjaan, tanpa syarat membayar sejumlah uang mungkin tak masalah. Namun, kalau sudah meminta uang dengan janji bisa memberi pekerjaan tertentu, ini yang harus diwaspadai.

Itulah yang dialami WA (51) warga Tangerang Banten yang tinggal di Girimulyo Kulonprogo. WA dijanjikan anaknya bisa bekerja di Bandara YIA Kulonprogo asal menyerahkan uang dalam jumlah tertentu.

Baca Juga: PSIS lolos dari sanksi berat Komdis PSSI, Panpel langsung proses izin laga lawan Madura United

Lantaran tertarik dengan tawaran pelaku yang mengaku bernama NO, WA bersedia menyerahkan uang sebagaimana diminta pelaku. Awalnya menyerahkan Rp 10 juta, selanjutnya pelaku minta tambahan hingga total mencapai Rp 24 juta.

Setelah seluruh uang diserahkan, pelaku tak lagi bisa dihubungi. Barulah WA sadar telah menjadi korban penipuan. Ia pun lapor polisi, dan butuh waktu cukup lama sekitar dua tahun pelaku berhasil ditangkap.

Sebab, usai penyerahan uang yang terakhir dari korbannya, pelaku kabur ke luar Jawa. Baru beberapa hari lalu pelaku pulang kampung di Girimulyo. Lantaran sudah ada koordinasi antarkepolisian, pelaku akhirnya berhasil ditangkap di rumahnya.

Baca Juga: Kenapa bangunan peninggalan Belanda bisa bertahan lama, ini dia rahasianya

Hari gini maih saja ada orang percaya dengan modus tawaran pekerjaan dengan syarat menyerahkan sejumlah uang. Bagi orang tua yang belum paham modus kejahatan penipuan pekerjaan, mungkin gampang percaya dengan omongan orang yang menawarkan pekerjaan, termasuk WA yang percaya bahwa pelaku bisa memasukkan anaknya bekerja di Bandara YIA.

Padahal, modus penipuan semacam ini sangat konvensional dan sudah banyak korbannya. Korban umumnya para orang tua yang sedang membantu mencari pekerjaan buat anaknya. Bagaimana mereka tidak tergiur ditawari pekerjaan dengan gaji lumayan buat anaknya.

Membayar sekalipun, orang tua merasa tidak keberatan. Itulah yang dialami WA, warga Tangerang yang tinggal di Girimulyo. Demi anak, ia rela mengeluarkan uang dalam jumlah lumayan.

Baca Juga: Ingat pesan Bupati Sunaryanta, pelaku usaha wisata di Gunungkidul diminta tidak menaikkan harga

Kasus di atas tak boleh terulang. Karena itu, khususnya bagi para orang tua, jangan gampang percaya dengan tawaran pekerjaan yang mensyaratkan penyerahan uang dalam jumlah tertentu. Kalau perlu, cek langsung ke lokasi, benarkah perusahaan yang ditawarkan seseorang itu membutuhkan karyawan baru. Tanyakan secara resmi ke bagian SDM perusahaan atau instansi dimaksud.

Kalaupun benar membutuhkan karyawan, tentu tidak mensyaratkan menyerahkan uang terlebih dulu seperti yang dijanjikan NO. (Hudono)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Perlu penertiban pengamen di Jogja 

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:00 WIB

Begini jadinya bila klitih melawan warga

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:30 WIB

Juragan ikan ketipu perempuan, begini modusnya

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Ngeri, pekerja tewas di septic tank, ini gara-garanya

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:00 WIB

Pak Bhabin kok urusi kawin cerai

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:30 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Waspadai bukti transfer palsu

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:30 WIB
X