HARIAN MERAPI - Ada Enam ayat Al-Qur’an tentang indahnya bersedekah, diantaranya adalah pahalanya dilipatgandakan 700 kali lipat.
Sedekah dalam Islam merupakan bentuk amal yang ditujukan untuk memberikan manfaat atau bantuan kepada orang yang membutuhkan, baik dalam bentuk harta, tenaga, maupun ilmu.
Mengeluarkan sedekah mengajarkan kita untuk tidak kikir dan bakhil. Bagi kita, bersedekah dapat mencegah untuk tidak sombong dan angkuh; mengajarkan untuk tidak menumpuk harta, menumbuhkan rela berkorban dan membangkitkan rasa empati terhadap sesama manusia.
Baca Juga: Gibran Enggan Tanggapi Debat Perdana Capres, Serahkan Rakyat Menilai
Bahkan, bersedekah dapat menolak bala dan bencana bagi yang membiasakannya.
Dalam pandangan Islam, sedekah kepada keluarga dan kerabat lebih utama dibandingkan sedekah yang dilakukan untuk orang miskin.
Hal ini sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW dalam sebuah hadits, ''Sedekah untuk orang miskin, nilainya hanya sedekah. Sementara sedekah untuk
kerabat, nilainya dua; sedekah dan silaturahmi.'' (HR. Nasa'i).
Kitab Suci Al-Qur’an juga telah memberikan dorongan dan motivasi yang indah kaitannya dengan indahnya bersedekah; yakni:
Pertama, sedekah dan kematian. Seandainya orang yang sudah meninggal diberi kesempatan untyuk hidup lagi, program utama yang akan dilakukan adalah bersedekah.
Baca Juga: Gegara merasa terganggu saat akan hubungan intim, RA tega aniaya balita hingga patah tulang leher
Firman Allah SWT: “Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu; lalu dia berkata (menyesali), ''Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan
menunda (kematian)ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang yang saleh.'' (QS. Al-Munafiqun; 63:10).
Kedua, sedekah dan keutamaannya. Perintah sedekah yang dijanjikan pahala yang besar ditujukan kepada laki-laki dan perempuan.
Firman Allah SWT: “Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang
baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.” (QS. Al-Hadid; 57:18).
Ketiga, sedekah yang diganti oleh Allah SWT. Mendapatkan rezeki yang sedikit atau banyak sudah ditentukan Allah SWT. Ada orang yang diluaskan rezekinya, tapi adanya yang disempitakan-Nya.
Firman Allah SWT: “Katakanlah, “Sungguh, Tuhanku melapangkan rezeki dan membatasinya bagi siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya.” Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang terbaik.” (QS. Saba’; 34:39).