Sinopsis film 'Guardians of the Formula'. Kisah para ilmuwan berbeda ideologi dengan takdir saling curiga

photo author
- Rabu, 30 Juli 2025 | 15:45 WIB
 Sutradara Dragan Bjelogrlić memerankan tokoh politik Yugoslavia Leka Rankovic dalam film Guardians of the Formula yang ditayangkan di KlikFilm pada Jumat (1/8/2025).  (ANTARA/HO-KlikFilm)
Sutradara Dragan Bjelogrlić memerankan tokoh politik Yugoslavia Leka Rankovic dalam film Guardians of the Formula yang ditayangkan di KlikFilm pada Jumat (1/8/2025). (ANTARA/HO-KlikFilm)

HARIAN MERAPI - Film "Guardians of the Formula" yang disutradarai oleh Dragan Bjelogrlić menyajikan kisah para ilmuwan berbeda ideologi dengan takdir untuk saling curiga.

Film ini mengisahkan dua operasi, dua negara, berlatar belakang era Perang Dingin tahun 1958, "Guardians of the Formula" hadir ke Indonesia mulai 1 Agustus 2025.

Seperti dilansir Antara, dengan gaya film spionase, penonton diajak menyelami lebih lanjut tentang siapa karakter yang patut dipercayai, serta bagian mana yang benar dalam konteks dua jenis operasi yang dijalankan oleh kedua ilmuwan, yaitu:

Pertama, operasi di Yugoslavia yang dipimpin oleh fisikawan Dragoslav Popović (diperankan oleh aktor Radivoje Bukvić).

Baca Juga: PPATK akan blokir rekening yang tidak aktif selama tiga bulan, masyarakat khawatir, begini penjelasan Menko Polkam

Operasi itu bertujuan mengembangkan program eksperimen nuklir untuk menemukan sumber energi baru bagi Yugoslavia.

Popović memimpin tim fisikawan terlatih, termasuk asisten teknis Rosanda Dangubić (Alisa Radaković) serta dua intelektual Života Vranić (Ognjen Mićović) dan Radojko Maksic (Jovan Jovanović).

Mereka memulai reaksi berantai dan memaparkan bahan bakar pada proses eksperimental di fasilitas nuklir Vinca, Serbia.

Kemudian, operasi kedua yang berlangsung di Rumah Sakit Curie, Paris, Prancis.

Di sana, dokter dan profesor Prancis, Georges Mathé (diperankan oleh aktor Alexis Manenti) menjadi bintangnya.

Baca Juga: Inggris akan akui Palestina di Sidang Umum PBB September mendatang, bila Israel....

Mathe akan menjadi dokter pertama yang menguji prosedur medis revolusioner: transplantasi sumsum tulang.

Namun inovasi medis itu diganggu oleh keinginan intelijen Prancis untuk mendapati informasi penting dari ilmuwan Yugoslavia, mengingat kekhawatiran dan ketegangan geopolitik pada masa itu.

Alur berliku dan emosi yang mendalam

Bermula pada Oktober 1958, akibat kecerobohan operator, sebuah reaktor kecil (reaktor berdaya nol/ hanya ditujukan untuk eksperimen) menjadi "tidak terkendali".

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X