Marah-marah Klarifikasi Keributan dengan Diver Ojol, Manajemen Mi Gacoan Kotabaru Akan Sanksi Hanifah Larasati

photo author
- Selasa, 16 November 2021 | 15:54 WIB
Wanita yang viral membuat klarifikasi keributan di Mi Gacoan Kotabaru dan driver ojek online. (Foto: Tangkapan layar facebook Gojek Seputar Jogjakarta)
Wanita yang viral membuat klarifikasi keributan di Mi Gacoan Kotabaru dan driver ojek online. (Foto: Tangkapan layar facebook Gojek Seputar Jogjakarta)

JOGJA,harianmerapi.com-Manajemen Mi Gacoan Kotabaru akan memberikan sanksi kepada wanita muda yang muncul di video klarifikasi keributan antara driver ojek online dan karyawan Mi Gacoan. Ditegaskan jika klarifikasi itu tak ada kaitannya dengan manajemen Mi Gacoan Kotabaru.

Usai video wanita itu beredar, manajemen Mi Gacoan Kotabaru kemudian memberikan klarifikasi lewat video yang beredar di media sosial. Video klarifikasi itu sudah beredar di sejumlah grup komunitas media sosial driver ojek online sejak Senin (15/11/2021) dan hingga Selasa (16/11/2021) masih diperbincangkan publik.

Di video yang dilihat di akun komunitas facebook Gojek Seputar Jogjakarta, manajemen Mi Gacoan Kotabaru membenarkan wanita yang mengaku bernama Hanifah Larasati itu merupakan karyawan Mi Gacoan Kotabaru.

Baca Juga: Wanita Marah-marah Klarifikasi Keributan Bukan Inisiatif Manajemen Mi Gacoan Kotabaru, Ini Kata Manajernya

"Video Hanifah Larasati tak ada hubungannya dengan manajemen. Itu inisiatif sendiri untuk bikin klarifikasi," ujar Manajer Mi Gacoan Kotabaru, Sugeng Sutrisno seperti dilihat dari video yang beredar. Dia pun meminta maaf atas kegaduhan ini. "Kami sangat menyesalkan beredarnya video itu," katanya.

Sebagai langkah lanjutan, Sugeng menjelaskan jika manajemen Mi Gacoan Kotabaru akan memberikan langkah tegas. "Kami berikan sanksi dan peringatan. Sekali lagi saya minta maaf kepada publik," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita muda mendadak viral di jagad maya, khususnya di kalangan komunitas driver ojek online Jogja, Senin (15/11/2021).

Penyebabnya dia mengaku sebagai karyawan Mi Gacoan Kotabaru dan mambuat klarifikasi lewat video. Yang jadi masalah, banyak perkataan kasar dalam video itu.

Baca Juga: Wanita yang Marah-marah Klarifikasi Keributan Mi Gacoan Muncul, Minta Maaf karena Banyak Perkataan Tak Pantas

Dia menjelaskan tak ada antrean pesanan yang dilompati. Sebab, pesanan dari driver Grab dan Shopee Food itu memiliki nomor antrean yang mirip.

"Jadi tak ada yang dilompati. Karena nomornya mirip jadi salah ambil pesanan," tambahnya lagi. Netizen kemudian menyoroti tuduhan dan beberapa perkataan kasar dari Laras.

"Jangan dengerin satu pihak. Sekarang restoran kami rusak, jangan seenaknya sendiri. Mereka ga mikir apa dapat orderan dari sini. Sekarang barang-barangku dimaling. Maling semua," katanya.*

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Herbangun Pangarso Aji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X