peristiwa

Saat Umpatan 'Tak Tahu Malu' Sulut Emosi Pelaku yang Mutilasi Kekasihnya di Kosan Surabaya

Kamis, 18 September 2025 | 20:20 WIB
Polres Mojokerto gelar rekonstruksi kasus mutilasi tersangka Alvi Maulana (24) terhadap kekasihnya TAS (25) di Lidah Wetan, Surabaya. (TikTok.com/@lamonganpopuler)

2. Umpatan 'Tidak Tahu Malu'

Menurut penuturannya, tersangka sempat menunggu korban selama satu jam di depan pintu.

Setelah itu, pintu kos akhirnya dibuka oleh TAS. Alvi mengklaim korban sempat mengumpat ke padanya.

"(Korban) bilang 'tidak tau malu'. Terus dia naik ke atas," ucap tersangka dalam kesempatan yang sama.

Baca Juga: Ini pentingnya kolaborasi pemerintah dan media guna memperkuat literasi digital

Kemudian, dalam rekonstruksi ini, Alvi menghabisi nyawa dan memutilasi korban di dalam kamar mandi kos.

Saat ditanya petugas, Alvi diduga memotong tubuh korban selama 2 jam non-stop.

"Selama 2 jam (memutilasi korban)?," tanya penyidik.

"Iya," jawab Alvi membenarkan dugaan tersebut.

Baca Juga: Film Dokumenter 'Raminten Universe: Life is a Cabaret' Merayakan Kisah Inspiratif Hamzah Sulaiman

3. Rencana Liburan Berakhir Tragis

Dalam kesempatan yang sama, Alvi juga menyebut beberapa hari sebelum kejadian, korban sempat meminta kepadanya untuk berlibur ke Pacet, Mojokerto.

Kendati demikian, hal itu diakui baru diturutinya saat TAS sudah tak bernyawa. Potongan tubuh kekasihnya itu bahkan dibuangnya di tempat yang menjadi rencana vakansi tersebut.

Baca Juga: Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, Bukti Prabowo Tidak Pendendam

"Sebelumnya korban pernah minta diajak ke Pacet atau tidak?," tanya petugas dalam rekonstruksi perkara.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB