HARIAN MERAPI - Kapolsek Kalasan AKP Amalia Normadiah memimpin pemusnahan barang bukti obat mercon.
Pemusnahan barang bukti obat mercon dilakukan di Lapangan Dusun Geneng karangnongko, Kalasan.
Pemusnahan barang bukti obat mercon dilakukan Detasemen Gegana dari Satuan Brimob Polda DIY.
Baca Juga: Pembubaran ibadah jemaat GKKD di Bandarlampung, FKUB minta penahanan oknum pelaku ditangguhkan
Sebanyak 10,9 kilogram bahan peledak ini merupakan barang bukti dari penyitaan penjualan mercon yang dilakukan oleh jajaran Polsek Kalasan.
Kasi Ops Den Kasubden IV Gegana Sat Brimob Polda DIY AKP Agus Triyana menjelaskan pemusnahan berlangsung dengan cara burning.
Teknik ini dilakukan dengan membakar bahan baku peledak dengan api.
Caranya dengan menaburkan serbuk bahan peledak di tanah lapang untuk dibakar.
Baca Juga: Mau mudik gratis ? Pemprov Jatim sudah siapkan 161 bus, ayo buruan daftar di sini
Melaksanakan disposal berupa bahan pembuat kembang api atau dalam hal ini obat mercon jumlahnya seberat 10,9 kilogram.
"Jadi untuk pelaksanaan disposal dilaksanakan dengan cara burning ataupun dengan cara dibakar," kata Agus, di sela-sela pemusnahan, Selasa (28/3/2023).
Cara ini lebih aman, baik untuk tim peledak maupun warga di sekitar lokasi pemusnahan.
Berbeda jika pemusnahan berlangsung dengan ledakan, getaran dari ledakan bisa menjadi efek rusak bagi sekitarnya.
Baca Juga: 4 pencuri bobol toko onderdil di Bantul, dua pelaku masih di bawah umur, ini kronologinya
Artikel Terkait
Polres Bantul Grebek Pabrik Petasan, Sita Ribuan Mercon Siap Edar dan Amankan Peracik Bubuk Mesiu
Ledakan Mercon Berisi Gotri Lukai Kepala Bocah SD di Bambanglipuro Bantul, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan
Ledakan Mercon Tewaskan Warga Randegan Banyumas, Polisi Pastikan Tak Ada Kaitannya dengan Terorisme
Kedapatan menjual obat mercon 11 kg, dua remaja diamankan aparat Polsek Kalasan
Petaka Ledakan Bahan Petasan, Junjungan Magelang Dikenal Dusun Perajin Mercon