Kemudian melanjutkan perjalanan ke obwis Jumog Ngargoyoso dengan lewat ke Tawangmangu.
Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto usai olah TKP lakalantas maut itu mengatakan jalur yang dilalui minibus ekstrem. Itu merupakan jalur lama yang sempit dan curam.
Dalam laporan kronologi disebutkan minibus menikung ke kanan di turunan tajam.
Diduga pengereman tak berfungsi dengan baik sehingga keluar lajur. Saat itu melaju kendaraan dari arah berlawanan.
Baca Juga: BRI Dukung Purwokerto Half Marathon 2025: Dorong Sport Tourism dan Pemberdayaan UMKM Lokal
Karena kaget, sopir banting setir ke kiri dan menabrak beton pembatas jalan.
"Kami mengimbau wisatawan yang belum pernah ke Karanganyar agar mencari informasi medan yang dilewatinya. Pilih paling aman dan siapkan kendaraannya," katanya. (Lim)