Pelaku Pembacokan di Pasar Kolombo Ditangkap Satreskrim Polresta Sleman

photo author
- Senin, 4 November 2024 | 14:30 WIB
Ilustrasi. Tiga pelaku penganiayaan dan pembacokan di depan Pasar Kolombo Sleman diringkus Polresta Sleman.  (ANTARA/HO-IST)
Ilustrasi. Tiga pelaku penganiayaan dan pembacokan di depan Pasar Kolombo Sleman diringkus Polresta Sleman. (ANTARA/HO-IST)

HARIAN MERAPI - Setelah dilakukan penyelidikan secara intensif, Satreskrim Polresta Sleman meringkus 3 orang pelaku pembacokan di depan pasar Kolombo, Sleman, yang terjadi Sabtu (2/11/2024) pukul 03.20 WIB.

Identitas para pelaku pembacokan di depan Pasar Kolombo Sleman yakni DR, BAW dan ER.

"Para pelaku pembacokan sudah tertangkap semua 3 pelaku. Semuanya di bawah umur," beber Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi SIK saat dikonfirmasi, Senin (4/11/2024).

Baca Juga: Optimisme BRI Pada Kebijakan Ekonomi di Era Pemerintahan Baru

Dari hasil pemeriksaan dilakukan, pelaku melakukan penganiayaan setelah ada teriakan korban.

Saat itu korban yang mengatakan klitih ke beberapa orang yang sedang berkelahi di sekitar lokasi kejadian.

Akibat teriakan tersebut, korban kemudian pelaku mengejar korban dan melakukan penganiayaan. Kini tiga terduga pelaku sudah ditangkap.

"Motif karena para pelaku diteriaki klitih oleh korban saat kumpul," katanya.

Baca Juga: DK PBB didesak hentikan pasokan senjata ke Israel, begini sikap Turki dan 52 negara lainnya

Sepeti diberitakan sebelumnya seorang pemuda berinisial GZ, warga Kentungan, Condongcatur, menjadi korban penganiayaan, Sabtu (2/11/2024) sekitar pukul 03.20 WIB. Saat itu korban dalam perjalanan pulang.

Saat melintas di lokasi kejadian, mereka melihat beberapa orang sedang terlibat perkelahian.

Korban dan rekannya lalu berteriak 'klitih, klitih.' Teriakan itu justru memicu kelompok pelaku mengejar korban dan temannya.

Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT meletus, enam orang tewas, begini situasinya

"Teman korban berhasil melarikan diri, sementara korban terjatuh di tempat kejadian dan langsung menjadi sasaran penganiayaan oleh pelaku. Usai insiden, korban menjalani rawat jalan," pungkasnya. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X