Fakta-fakta WNA jatuh di Bukit Anak Dara Lombok, Tim SAR alami kesulitan saat lakukan evakuasi

photo author
- Minggu, 2 Juni 2024 | 11:45 WIB
Korban WNA asal Swiss, Melanie, saat diangkut ke mobil ambulance setelah berhasil dievakuasi oleh Tim SAR gabungan Mataram, dari bukit Anak Dara Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB. Sabtu (1/6/2024) malam hari. ( ANTARA/HO-Humas Polres Lombok Timur)
Korban WNA asal Swiss, Melanie, saat diangkut ke mobil ambulance setelah berhasil dievakuasi oleh Tim SAR gabungan Mataram, dari bukit Anak Dara Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi NTB. Sabtu (1/6/2024) malam hari. ( ANTARA/HO-Humas Polres Lombok Timur)

HARIAN MERAPI - Tim SAR gabungan bersama anggota TNI-Polri berhasil mengevakuasi warga negara asing (WNA) bernama Melanie asal Swiss.

Melanie meninggal dunia setelah terjatuh dari tebing dengan ketinggian sekitar 1.463,26 meter atau kedalaman 30,75 meter, saat mendaki bukit Anak Dara Sembalun, Kawasan Kaki Gunung Rinjani, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Tim SAR berhasil mengevakuasi korban dari tempat terjatuh selama kurang lebih enam jam," kata Kapolsek Sembalun AKP Wahyu Indrawan di Mataram, Minggu (2/6/2024).

Setelah berhasil di evakuasi dari tempatnya jatuh, kata dia, korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum.

Baca Juga: Kisah nelayan Gunungkidul terombang-ambing di tengah laut, begini penyelamatannya

"Saat evakuasi dilakukan Tim SAR sempat alami kendala karena curam tebing tempat korban terjatuh," katanya seperti dilansir Antara.

Berdasarkan informasi warga, menurut dia, sebelum korban ditemukan sudah tak bernyawa oleh pengelola bukit Anak Dara Sembalun dan masyarakat, tidak pulang sejak pergi dari hotel tempat menginap, pada Jumat (31/5).

Korban yang datang ke Sembalun pada Kamis (30/5) dan menginap di salah satu penginapan di Kecamatan Sembalun. Korban melakukan chek out, pada Jumat (31/5) siang, hanya saja saat chek out, korban menitipkan barang kepada pemilik penginapan.

"Dengan alasan akan pergi mendaki bukit Anak Dara," katanya.

Baca Juga: Pelajar di Bantul kembali berulah, ini kelakuannya

Menurut dia, pemilik penginapan resah karena hingga Sabtu (1/6) pagi korban tidak balik untuk mengambil barangnya dan pemilik penginapan berinisiatif melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan pengelola bukit Anak Dara.

Warga setempat kemudian menyusuri jalur pendakian dan dari atas bukit melihat sosok tubuh manusia di dalam jurang tersebut. Untuk memastikan hal itu, dua orang warga turun ke dalam jurang itu dan ternyata benar merupakan sosok tubuh korban.

Setelah memastikan kalau tubuh yang dilihat dari atas bukit tersebut tubuh korban, pengelola langsung melapor kelada pihak kepolisian dan dilakukan evakuasi oleh tim SAR gabungan tersebut.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X