Penulis Buku Tentang Budaya, Ditemukan Meninggal di Depok Sleman, Ini Kronologi Penemuannya

photo author
- Senin, 22 April 2024 | 15:53 WIB
Lokasi korban seorang penulis buku tentang budaya meninggal dipasangi garis polisi.  (Samento Sihono)
Lokasi korban seorang penulis buku tentang budaya meninggal dipasangi garis polisi. (Samento Sihono)

HARIAN MERAPI - Seorang penulis buku tentang budaya berinisial GS (71) warga Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia di Jalan Anggajaya, Gejayan, Condongcatur, Depok Sleman.

Kapolsek Depok Timur Kompol Masnoto mengatakan, korban yang merupakan penulis buku tentang budaya ditemukan meninggal dunia Senin (22/4/2024) sekira pukul 08.20 WIB.

Selanjutnya korban seorang penulis buku tentang budaya tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Satu Pelaku Pembunuhan Berencana Terkait Penemuan Mayat Perempuan di Polokarto Ditangkap Polres Sukoharjo, Otak Pembunuhan Dicari

Dijelaskan, kejadian itu bermula salah seorang satpam sebuah perusahaan saat apel di kantor tidak jauh dari lokasi mencium bau busuk. Saksi kemudian mengajak temannya untuk mencari di mana asal bau tersebut.

"Saat itu saksi mencurigai salah satu kios di depan kantornya karena terdapat lalat dan pintunya terbuka," ujar Masnoto saat dikonfirmasi.

Merasa curiga, saksi selanjutnya masuk dan melihat kaki warnanya hitam yang dikerumuni lalat.

Setelah dilihat ternyata orang yang sudah meninggal dunia dengan posisi terlentang di atas kasur di lantai kios dan sudah berbau.

Baca Juga: Percepatan Pembebasan Lahan Waduk Jlantah Karanganyar Terganjal Kaum Boro, Baru Mencapai 85 Persen, Ini Penjelasannya

Atas kejadian itu, saksi menghubungi Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kalurahan Condongcatur dan diteruskan ke Polsek Depok Timur. Mendapat laporan itu, petugas piket lantas mendatangi lokasi kejadian.

"Berdasarkan pemeriksaan awal di TKP oleh penyidik, INAFIS dan dari Tenaga medis bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau pengrusakan," tandasnya.

Lanjut Masnoto, di TKP juga ditemukan obat diabetes dan asma.

Baca Juga: Usai Pensiun, LSM di Kudus Dorong Kapolda Jateng Maju dalam Pilgub Jateng 2024

"Tidak diketahui ada benda berharga korban yang hilang," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X