HARIAN MERAPI – Nippon Paint Indonesia kembali menggelar Asia Young Designer Awards (AYDA) periode tahun 2023/2024.
Ajang kompetisi bergengsi bagi mahasiswa arsitektur dan desain interior kali ini mengangkat tema ‘Converge: Championing Purposeful Designs’.
Peserta ditantang untuk menggabungkan kreativitas desain dengan isu global yang sedang diperjuangkan.
Baca Juga: Dukung Kampung Wisata Jogja, Nippon Paint Warnai Kampung Kali Code 1001 Jetisharjo
Menandai dibukanya ajang AYDA Awards 2023/2024, Nippon Paint menyelenggarakan talkshow di Ruang K1, Universitas Gadjah Mada, (UGM) Yogyakarta, Sabtu (20/5/2023). Yogya menjadi kota pertama dimulainya rangkaian Roadshow AYDA Awards 2023.
Turut hadir sebagai pembicara Kepala Depot Yogyakarta Nippon Paint Indonesia, Andri Restanto, Principal Architect W Office selaku Dewan Juri, Joe Willendra, Ketua Lab Studio Arsitektur UGM, Labdo Pranowo dan peraih Gold Winner Kategori Arsitektur AYDA Indonesia Awards 2022/2023, Salsabila Novitasari dengan karya Re-Stack! yang juga masih menjadi mahasiswa aktif program studi Arsitektur dari UGM.
Kepala Depot Yogyakarta Nippon Paint Indonesia, Andri Restanto mengatakan, Nippon Paint membuka peluang sebesar-besarnya bagi calon arsitek dan desain interior untuk mengembangkan diri melalui kompetisi AYDA Awards. Para peserta ditantang untuk membuat desain yang lebih mendalam mengenai pengembangan masyarakat yang belum teratasi masalahnya.
Baca Juga: BCA Berbagi Ilmu Hadir di UGM, 400 Mahasiswa UGM Dibekali Wawasan Survival Leadership
"Tujuan akhir dari karya ini adalah untuk membangun harapan bagi masyarakat yang membutuhkan solusi dan membantu perkembangan masyarakat melalui desain," ungkapnya.
Ketua Lab Studio Arsitektur UGM, Labdo Pranowo menyambut positif dengan diselenggarakannya kompetisi seperti AYDA Awards yang digagas Nippon Paint. Ajang ini dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan minat dan kemampuan mahasiswa sehingga menjadi tantangan tersendiri sejauh mana mereka dapat mengaplikasikan ilmu di bangku perkuliahan.
Sementara itu, salah satu Dewan Juri AYDA Awards, Joe Willendra, Principal Architect W Office menambahkan, dalam kompetisi ini, para juri terus berusaha untuk menggali dan mengembangkan value yang dimiliki peserta, baik dari sisi karya maupun skill.
Baca Juga: Inilah pengakuan mahasiswa Indonesia asal Ponorogo yang bisa keluar dari perang saudara di Sudan
"Hal ini tentunya penting dilakukan, karena kelak para peserta akan mewakili Indonesia di ajang AYDA Awards International,” ucapnya.
Salsabila Novitasari juga turut berbagi pengalamannya saat mengikuti AYDA Awards tahun lalu hingga berhasil menyabet juara dengan karya desainnya.
“Sejak awal saya sangat antusias mengikuti kompetisi AYDA, karena saya yakin kompetisi ini dapat memberikan dampak yang sangat positif terhadap perkembangan karir saya ke depannya dan juga dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.