HARIAN MERAPI - Kepolisian Republik Indonesia melalui Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara (YPKTB) meresmikan SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB), di Harjobinangun Pakem, Sleman, Minggu (20/7).
Acara ini dihadiri oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, yang menyampaikan bahwa SMA KTB adalah wujud nyata Polri dalam menyiapkan calon pemimpin yang berkarakter, unggul, dan berdaya saing global.
"Siswa-siswi KTB adalah mutiara yang akan ditempa di tempat terbaik agar menjadi mutiara yang cemerlang. Mereka adalah students of today, leaders of tomorrow, pemimpin masa depan Indonesia," kata Kapolri dalam sambutannya.
Baca Juga: AHY Lepas Start Taruna Nusantara Run 2025, Semarakkan Ulang Tahun SMA ke-35
Pembukaan sekolah ini bersamaan dengan pembukaan tahun ajaran baru 2025/2026. Acara dilanjutkan dengan Ikrar Akademi Kader Bangsa dan penyerahan Time Capsule, yang melambangkan harapan besar terhadap generasi ini untuk membawa Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
"Ini merupakan komitmen dalam membangun generasi penerus bangsa melalui peresmian SMA Kemala Taruna Bhayangkara," jelasnya.
Untuk tahun pertama, SMA KTB akan menjalani proses belajar mengajar di Kampus Global Darussalam Academy, sebuah sekolah unggulan yang didirikan oleh M. Romahurmuziy, Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Sunni Global Darussalam.
Baca Juga: Terima Nomor Pokok Sekolah Nasional, GIS Jogja Resmi Jadi Satuan Pendidikan di Sleman
"Sinergi ini merupakan bentuk kolaborasi strategis demi memastikan standar pendidikan berkelas dunia dengan fasilitas yang optimal," kata Kapolri.
SMA KTB menjadi bagian integral dari misi Polri mencetak pemimpin bangsa melalui sistem pendidikan berstandar internasional berbasis kurikulum International Baccalaureate. Dipadukan pembinaan karakter, kedisiplinan, dan nilai kebangsaan.
Dengan langkah ini, Polri menegaskan bahwa kontribusinya bukan hanya pada keamanan dan ketertiban, tetapi juga dalam membentuk sumber daya manusia unggul demi masa depan
bangsa.
Sebagai bentuk simbolisasi, dilakukan seremonial pemotongan pita, penandatanganan prasasti gedung SMA KTB, dan penyerahan tanda kehormatan kepada para pemangku
kepentingan.
Hadir dalam peresmian ini Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, serta sejumlah tokoh nasional, termasuk perwakilan Kementerian Hukum dan HAM, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan jajaran pimpinan YPKBI selaku mitra strategis. *