301 siswa baru SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta senang mengikuti Fortasi dan MPLS, begini harapan Ketua PDM Kota Yogyakarta

photo author
- Sabtu, 19 Juli 2025 | 17:46 WIB
Rangkaian kegiatan Fortasi dan MPLS 2025 ala SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta atau Muchild. (Foto: Dok. Muchild).
Rangkaian kegiatan Fortasi dan MPLS 2025 ala SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta atau Muchild. (Foto: Dok. Muchild).

HARIAN MERAPI- Bagi SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta, biasa disebut juga Muchild, sudah biasa rutin menorehkan prestasi membanggakan. Bahkan, setiap minggunya ada sekitar 10 kejuaraan diraih.

Sedangkan setiap tahunnya bisa mencapai sekitar 250 kejuaraan. Ada berbagai faktor yang mempengaruhi raihan prestasi Muchild.

Satu di antaranya, guru dan tenaga kependidikan selalu siap memberikan pembelajaran yang terbaik dan memenuhi kebutuhan peserta didik selama menuntut ilmu di Muchild.

Baca Juga: FUNTAZTIC.LY by BRI: Konser Musik Lintas Generasi dengan Pengalaman Digital lewat BRImo

Faktor tersebut cukup penting, antara lain agar anak-anak mampu mengembangkan talenta dan potensi dirinya. Artinya pula, peluang meraih prestasi/kejuaraan yang membanggakan lebih banyak.

Demikian dipaparkan Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta, Naning Hidayati S.Pd M.Pd saat rangkaian Forum Taaruf Siswa (Fortasi)) dan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) 2025, baru-baru ini.

Fortasi dan MPLS tersebut diikuti sebanyak 301 peserta didik (siswa) baru (Kelas VII) SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta yang terbagi dalam sembilan kelas.

Segenap siswa baru pun menerima berbagai materi penting saat mengikuti rangkaian Fortasi dan MPLS Muchild, seperti kepemimpinan, Al Islam dan Kemuhammadiyahan, IPM, cara belajar efektif dan budaya positif.

Baca Juga: Akhlak kepada Allah SWT

Tak ketinggalan, ada orientasi kelas dan motivasi belajar. Bahkan, ada wisata budaya ke Benteng Vredeburg, Istana Negara Gedung Agung, Masjid Gedhe Kauman dan aksi sosial untuk warga kurang mampu.

Ketika mendapatkan motivasi dari Dr. Dody Hartanto, M.Pd (Dosen UAD Yogyakarta), segenap siswa baru juga merasa senang serta mengaku memperoleh banyak manfaat.

Antara lain, bisa mendapatkan wawasan baru di lingkungan sekolah dan di luar sekolah. Termasuk juga menjadi pengalaman luar biasa ketika ada Deklarasi Anti Bullying dan penulisan pohon harapan.

Selain itu, segenap siswa baru merasa mantap dan menjadi siswa di SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta dan suatu saat mampu meraih cita-cita masing-masing serta menjadi orang yang hebat dan bermanfaat.

Baca Juga: Penyelengaraan BRImo Shoot Into Perfection (SIP) Padel League 2025 sebagai Upaya BRI Hadirkan Gaya Hidup Sehat untuk Generasi Urban

“Tak kalah penting, selalu berbakti kepada orang tua, bisa menjadi pemimpin bangsa kebanggaan sekolah, persyarikatan Muhammadiyah-Aisyiyah, berguna bagi bangsa dan negara,” urai Naning.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X