Dikabarkan kewalahan atasi Covid-19 dan angka kematian tinggi, ini tanggapan otoritas kesehatan China

photo author
- Jumat, 30 Desember 2022 | 10:30 WIB
Arsip - Tenaga kesehatan merawat seorang pasien di Rumah Sakit Shengjing Universitas Kedokteran China di Shenyang, Provinsi Liaoning, China timur laut, 15 Desember 2022.  (ANTARA FOTO/Xinhua/Yang Qing)
Arsip - Tenaga kesehatan merawat seorang pasien di Rumah Sakit Shengjing Universitas Kedokteran China di Shenyang, Provinsi Liaoning, China timur laut, 15 Desember 2022. (ANTARA FOTO/Xinhua/Yang Qing)

China mengadopsi standar pertama sejak 2020, kata Jiao.

Dalam mengumumkan kasus kematian akhir-akhir ini, China membaginya dalam dua kategori: kematian pasien Covid-19 yang murni disebabkan oleh Covid-19 dan kematian pasien Covid-19 akibat penyakit bawaannya.

China secara konsisten memegang standar ilmiah dalam mengidentifikasi kasus kematian akibat virus corona dan standar tersebut berlaku secara internasional, tegas Jiao.

Rumah-rumah sakit pun telah diinstruksikan untuk menyelamatkan nyawa pasien tanpa memandang penyebab keparahan penyakitnya.

Baca Juga: Hakim vonis bebas Nikita Mirzani dalam kasus pencemaran nama baik

"Semua kematian yang disebabkan oleh virus corona akan dilaporkan sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Jiao seperti dikutip media lokal. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X