China mengadopsi standar pertama sejak 2020, kata Jiao.
Dalam mengumumkan kasus kematian akhir-akhir ini, China membaginya dalam dua kategori: kematian pasien Covid-19 yang murni disebabkan oleh Covid-19 dan kematian pasien Covid-19 akibat penyakit bawaannya.
China secara konsisten memegang standar ilmiah dalam mengidentifikasi kasus kematian akibat virus corona dan standar tersebut berlaku secara internasional, tegas Jiao.
Rumah-rumah sakit pun telah diinstruksikan untuk menyelamatkan nyawa pasien tanpa memandang penyebab keparahan penyakitnya.
Baca Juga: Hakim vonis bebas Nikita Mirzani dalam kasus pencemaran nama baik
"Semua kematian yang disebabkan oleh virus corona akan dilaporkan sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Jiao seperti dikutip media lokal. *