HARIAN MERAPI - Ahli kesehatan yang juga Ketua Satgas Covid-19 Prof Zubairi Djoerban menyampaikan, orang dengan HIV AIDS (ODHA) seharusnya tak perlu menyembunyikan kehidupan mereka.
Namun, lantaran masih ada stigma terhadap mereka, maka situasinya menjadi tidak kondusif dan mereka lebih memilih bersembunyi.
Hal tersebut disampaikan Prof Zubairi Djoerban dalam akun twitter pribadinya yang dikutip harianmerapi.com Minggu (4/9/2022).
"Tapi karena stigma dan ketidaktahuan, mereka jadi takut untuk menemui dokter atau tes HIV, sehingga banyak yang meninggal sia-sia," tulis Zubairi Djoerban.
Padahal, menurut Zubairi Djoerban, penyakitnya itu bisa dikontrol dengan obat.
"Stop stigma sekarang juga," ajak Zubairi Djoerban.
Unggahan tersebut banyak mendapat tanggapan dari netizen.
Baca Juga: Sumatera Squall, awan badai penyebab hujan di musim kemarau, bisa berpotensi merusak
"Kerjasama dengan para tokoh agama prof. Selama ini mereka takut dilabeli pendosa dsb," saran netizen.
"Juga edukasi terkait bagaimana cara penularan. Mereka juga ditakuti teman karena dapat menularkan," lanjutnya.
"Ada akun-akun konservatif di Facebook (ada grupnya juga), di mana mereka marah2 dan ngamuk begitu tahu ada ilmuwan yang berusaha keras mencari penawar dan obat ampuh untuk HIV," sahut netizen lain.
"Mereka ga suka karena nanti HIV dianggap common/biasa," tambahnya.*
