Produk-produk unggulan pelaku UMKM Kabupaten Sukoharjo cukup membanggakan antara lain mebel kayu, mebel rotan, batik, kaca grafir, tatah sungging, gitar, gamelan, jamu tradisional, lurik, sarung goyor dan industri alkohol.
Sukoharjo Hybrid Expo 2022 dijelaskan Etik Suryani adalah salah satu sarana yang tepat dan dinilai cukup strategis untuk mempromosikan produk unggulan daerah, produk UMKM dan sekaligus untuk membudayakan bagaimana mencintai produk dalam negeri yang berkualitas.
"Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti pada saat Sukoharjo Hybrid Expo 2022 ini. Tetapi justru terus berkelanjutan mberikan dampak positif bagi pengembangan produk UMKM sehingga dapat memberikan kontribusi bagi kemandirian ekonomi dan kesejahteraan rakyat," ujarnya.
Bupati mengatakan, pada tahun ini Sukoharjo Hybrid Expo 2022 terasa istimewa karena dilaksanakan untuk yang kedua kalinya dan berskala nasional.
Selama pameran juga dilaksanakan panggung hiburan rakyat sehingga akan lebih semarakndan lebih meriah. Diharapkan semakin banyak pengunjung yang datang dan bertransaksi.
Apalagi di Sukoharjo Hybrid Expo 2022 kali ini diikuti juga dari Kementerian dan BUMN, BUMD dan kabupaten kota lainnya yang ikut menyemarakan kegiatan ini.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop UKM) Sukoharjo Iwan Setiyono mengatakan, Sukoharjo Hybrid Expo 2022 digelar sebagai bentuk kesempatan besar bagi pelaku UMKM mengembangkan usaha sebagai kebangkitan ekonomi setelah pandemi Covid-19 mereda.
Hal ini penting mengingat di Kabupaten Sukoharjo banyak pelaku UMKM tersebar merata di 12 kecamatan.
Baca Juga: Kolaborasi dengan 4 PTMA, mahasiswa KKN Internasional UMY dampingi anak pekerja migran di Malaysia
Para pelaku UMKM tersebut sangat merasakan dampak dari pandemi Covid-19 hingga membuat usaha yang dijalankan merugi akibat sepi pembeli.
Sukoharjo Hybrid Expo 2022 merupakan ruang pameran yang diberikan Pemkab Sukoharjo untuk pelaku UMKM memamerkan produk yang dihasilkan. *