harianmerapi.com- Menko Polhukam Moh Mahfud MD telah menyampaikan kepada Presiden Jokowi tentang kekurangsetujuan sebagian masyarakat kepada pemerintah tentang larangan menyelenggarakan buka bersama dan open house.
Dalam akun twitter pribadinya yang dikutip harianmerapi.com Senin (4/4/2022), Moh Mahfud menjelaskan jawaban Presiden Jokowi atas sikap masyarakat tersebut.
“Kepada Presiden Jokowi tadi siang saya sampaikan kekurangsetujuan sebagian masyarakat kepada pemerintah tentang larangan menyelenggarakan buka bersama dan open house,” tulis Moh Mahfud MD.
Baca Juga: Cara Membuat Cemilan Buka Puasa dari Singkong, Enak dan Praktis
“Kata Presiden, larangan itu hanya untuk pejabat negara/pemerintah. Kalau bukan pejabat, silakan asal dengan prokes yang ketat,” jelas Moh Mahfud.
Unggahan tersebut banyak mendapat komentar dari netizen.
“Mengapa soal sepele seperti itu, harus minta petunjuk dari presiden ? Bukankah Menko itu mewakili presiden dalam bidangnya ?” tanya netizen.
Baca Juga: Warga Jogja Diminta Waspada Bencana Hidrometeorologi, BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem
“Buka bersama dan open house itu implementasi dari ajaran silaturahmi yang justru sangat dianjurkan untuk membangun ukhuwah,” jawab netizen lain.
Baca Juga: Petung Jawa Weton Senin Kliwon 4 April 2022, Pandai Bicara Membuat yang Mendengar Keder
“Izin sampaikan keluhan masyarakat juga pak ke presiden tentang kenaikan harga minyak goreng, harga barang-barang, seperti motor, pertamax, dll,” timpal netizen.*
