Begini Jika Emak-emak Anggota IPAS Bantul Latihan Menguasai Sosmed untuk Bisnis

photo author
- Sabtu, 23 Oktober 2021 | 23:21 WIB
Ibu-ibu IPAS Bantul usai mempraktikkan bagaimana google dan aplikasi lainnya yang memudahkan bisnis di era kekinian. (Dok. IPAS Bantul)
Ibu-ibu IPAS Bantul usai mempraktikkan bagaimana google dan aplikasi lainnya yang memudahkan bisnis di era kekinian. (Dok. IPAS Bantul)

BANTUL, harianmerapi.com - Bagaimana jika emak-emak alias kalangan ibu-ibu belajar sosial media (sosmed) untuk kepentingan bisnis?

Memang usia tidak menjadi penghalang untuk belajar menguasai sosmed dan berbagai platform bisnis. Pepatah yang mengatakan bahwa belajar di waktu tua bagaikan menulis di atas air, juga tak berlaku di kalangan ibu-ibu IPAS (Ikatan Pengusaha Aisyah) Kabupaten Bantul.

Pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021, Sekolah Wirausaha Aisyiyah Bantul mengadakan kopdar di Kopi Kuden.

Baca Juga: Misteri Alunan Biola di Rumah Tua yang Bikin Merinding

Sekolah Wirausaha Aisyiyah Bantul yang bisa disingkat SWA Bantul ini termasuk dalam bidang kewirausahaan di bawah naungan Majelis Ekonomi Pimpinan Daerah Bantul yang diketua Erna Herawati, SH. Sedangkan pada pertemuan rutin yang diadakan kali ini, membahas tentang Bagaimana Cara Membuat dan Mengoptimasi Google My Business.

Materi yang disampaikan Rifqi Rozanah, S.Pd.I selaku ketua Sekolah Wirausaha Aisyiyah Bantul.

"Harapannya material ini membantu para anggota dalam mengoptimasi usaha masing-masing, supaya bisnis mereka lebih mudah dikenal oleh consumen/costumer baru terutama yang domisilinya di dekat tempat lokasi bisnis," kata pemilik panggilan Kiki ini.

Baca Juga: Nasib Petualang Cinta 1: Gonta-ganti Pacar Jadi Kebiasaan

"Dengan semakin banyak yang berkunjung di Google My Business, harapannya akan semakin mudah mendapatkan pelanggan lebih banyak" tambahnya.

pada kesempatan kopdar, para emak-emak semakin asyik ketika praktik bagaimana memanfaatkan smartphone untuk menambah konten bisnis yang ditekuni. Ada yang bisnis kuliner, fashion, herbal, camilan dan bahkan ada yang bisnis jasa.

"Alhamdulillah kami sangat terbantu dengan menguasai sosmed, bisnis lebih mudah laku dan terasa sangat komunikatif," kata Dra H Wiwik Marwiyah ketua Aisyiyah Sitimulyo Piyungan Bantul.

Baca Juga: Santri Jadi Prioritas Gerakan Vaksinasi di Kabupaten Temanggung

Sebagaimana emak-emak lain, Wiwik juga menikmati bagaimana dengan panduan google dapat menemukan banyak hal termasuk hasil riset dan sesuatu yang populer untuk perbandingan usaha.

Pada bagian lain, Erna Herawati sangat bersyukur saat suasana pandemi justru memberikan semangat para ibu-ibu menemukan kemudahan berbisnis melalui online.

"Bisnis bisa dikerjakan dari rumah dan bahkan sambil masak pun bisa, karena kemajuan technologi" kata pemilik bisnis batik ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pengangguran Curi Motor Mahasiswa di Warung Kopi

Rabu, 3 Desember 2025 | 08:00 WIB
X