Kulonprogo Siap Gelar Sekolah Tatap Muka

photo author
- Jumat, 3 September 2021 | 19:40 WIB
Fajar Gegana memberikan keterangan kepada wartawan. (Amin Kuntari)
Fajar Gegana memberikan keterangan kepada wartawan. (Amin Kuntari)

KULON PROGO, harianmerapi.com - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo menyatakan kesiapan untuk menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Namun untuk pelaksanaannya, Kulon Progo masih harus menunggu instruksi pusat.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Fajar Gegana menyampaikan, pelaksanaan PTM di wilayahnya hanya tinggal menunggu keputusan pusat. Sebab saat ini, Kulonprogo telah memenuhi berbagai persyaratan untuk menggelar PTM di tengah pandemi Covid-19.

"Mayoritas sekolah di Kulon Progo sudah siap dengan sarana prasarana dan model pembelajaran yang aman dari penularan virus. Jadi tinggal menunggu keputusan pusat saja," tegasnya, Jumat (3/9/2021).

Baca Juga: Banyak Destinasi Wisata Blank Spot, Aplikasi PeduliLindungi di Kulon Progo Terkendala Sinyal

Fajar mengklaim, persiapan sekolah di Kulon Progo untuk menggelar PTM sudah terpenuhi. Termasuk capaian vaksinasi siswa maupun guru di wilayah ini, dinilainya juga tergolong cukup tinggi.

"Untuk PTM kami masih menunggu regulasi dari pusat. Kalau soal kesiapan, kami sudah siap," ujarnya.

Sejauh ini, PTM belum bisa digelar di Kulon Progo lantaran di DIY masih diterapkan PPKM dengan status level 4. Sesuai kebijakan pemerintah pusat, wilayah yang masuk level tersebut diberi pembatasan untuk berbagai kegiatan, termasuk PTM.

Baca Juga: Seniman Unjuk Karya Seni Instalasi, Bangkitkan Destinasi Wisata Kulon Progo

Meski demikian, Kulon Progo masih terus berupaya mengejar percepatan vaksinasi. Hingga 1 September 2021, capaian vaksinasi di wilayah ini telah mencapai 53,81 persen.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, drg Theodola Baning Rahajujati menyampaikan, semua guru maupun petugas sekolah di Kulon Progo telah menjalani vaksinasi hingga dosis kedua. Dengan demikian, kesiapan untuk melaksanakan PTM sudah bisa terpenuhi.

Untuk vaksinasi pelajar, Baning menyebut pihaknya sudah menjangkau 80 persen sekolah. Ia bahkan mengklaim tingkat partisipasi siswa di sekolah dalam percepatan vaksinasi tergolong tinggi

"Tapi untuk PTM kemungkinan baru bisa dikakukan di SMP, karena vaksinasi masih untuk usia 12 tahun ke atas," ucapnya.*

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Rekomendasi

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB
X