SLEMAN.harianmerapi.com-Diduga sopir dalam kondisi mabuk, sebuah mobil sedan Timor warna Kuning Nopol T 1332 DL menabrak pohon di Padukuhan Nepen, Margomulyo, Seyegan, Sleman, Minggu (22/8/2021) malam. Akibat kejadian itu, seorang penumpang mobil tewas dan dua lainnya mengalamai luka.
Kapolsek Seyegan AKP Darmana dikonfirmasi wartawan, Senin (23/8/2021) membenarkan kecelakaan itu. Dia menjelaskan kecelakaan itu menewaskan Apriyani, warga Padukuhan Mriyan, Sayegan Sleman.
"Memang benar telah terjadi kecelakaan tunggal di wilayah kami. Namun untuk penanagannya dilakukan oleh Satlantas Polres Sleman. Mobil berisi tiga orang," kata AKP Darmana.
Baca Juga: Polisi Buru Gerombolan Klitih yang Kejar Remaja Hingga Tewas Kecelakaan
Dijelaskan Darmana, pengemudi mobil WJ (39) warga Klangkapan, Margoluwih, Seyegan, mengalami luka lecet pada muka, kaki dan tangan. Sementara penumpang lainnya SY (28) warga Sayegan mengalami luka ringan.
Menurutnya, peristiwa bermula saat pengemudi mobil diduga mengendarainya dengan kecepatan tinggi melaju dari arah selatan di Jalan Raya Godean-Seyegan. Saat itu sopir diduga dalam kondisi mabuk minuman keras.
Sesampainya di Padukuhan Nepen, Margomulyo, Seyegan, kondisi jalan agak menikung. Lantaran dalam kondisi mabuk, pengemudi mobil hilang kendali. Dia tak bisa menguasai mobil yang melaju kencang itu.
Baca Juga: Teror Lempar Batu Ternyata Terkait Bisnis Pengawalan Truk di Jalur Pantura
Akhirnya mobil lantas menabrak pohon di bahu jalan sebelah kanan jalan dari arah selatan. Kuatnya benturan, mengakibatkan mobil mengalami rusak cukup parah.
"Kerasnya benturan mengakibatkan mobil terpental kurang lebih 25 meter dan posisi mobil nyungsep di parit sawah," pungkas Darmana.
Usai kejadian itu, polisi yang dilapori warga datang ke lokasi kejadian. Polisi mendapati seorang penumpang tewas sementara dua lainnya luka. Dari pemeriksaan itu pula diketahui sopir mabuk miras.*