HARIAN MERAPI - Pengurus Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Bantul melakukan audiensi ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bantul, Kamis (6/10/2022).
Kedatangan PP Bantul tersebut dipimpin langsung Ketua MPC PP Bantul, Adi Susanto SH didampingi sejumlah pengurus yang diterima langsung Kepala Badan Kesbangpol, Stephanus Heru Wismantara SIP MM didampingi Sekretaris Suparmadi SIP MSi dan Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan, Ambar Sutadi SH MH.
"Kehadiran kami dalam rangka untuk mencatatkan diri di Badan Kesbangpol Bantul. Kami ingin menyampaikan bahwa kehadiran kami selaku ormas Pemuda Pancasila yang hanya satu-satunya di Bantul dan tidak ada yang lain," ujar Adi Susanto kepada wartawan usai audiensi.
Baca Juga: Nasib tragis istri Kang Paino saat melahirkan tepat di malam Jumat Kliwon
Selain itu, kehadiran PP Bantul tersebut dalam rangka mencatatkan diri agar terdaftar dan diregister negara atau di Pemda Bantul.
Sehingga PP Bantul sekarang telah menjadi bagian dari Forum Ormas yang ada di Kabupaten Bantul.
Selain itu silaturahmi PP ke Badan Kesbangpol Bantul untuk mencegah stigma masyarakat tentang adanya dualisme kepengurusan PP di Kabupaten Bantul.
Baca Juga: Tak mau mengulang kasus Kanjuruhan, 39 klub Liga 3 di Jawa Tengah teken pakta integritas
"Selama ini kami merupakan kepengurusan MPC PP Bantul yang sah dan diakui pengurus wilayah di provinsi maupun pengurus pusat," tegas Adi Susanto.
Sementara Kepala Badan Kesbangpol, Stephanus Heru Wismantara SIP MM meyambut baik kehadiran pengurus MPC PP Bantul.
Sehingga ke depan pihaknya dapat bersama-sama dengan ormas di Bantul termasuk Pemuda Pancasila fokus dalam pembangunan manusia di Bantul.
Baca Juga: Bima Perkasa Jogja segera perkenalkan pelatih fisik dari Filipina untuk IBL musim depan
Banyak elemen masyarakat dan ormas tentunya dapat bersama-sama untuk membangun Bantul.
Sesuai dengan kekuatan pertahanan dan keamanan negara tentunya ormas menjadi komponen pendukung yang sangat dibutuhkan.
Apalah Pemuda Pancasila sebagai ormas cukup lama tetap eksis dan bertahan hingga 63 tahun.