SUKOHARJO, harianmerapi.com - Polres Sukoharjo melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) melaksanakan program Police Go To School ke SMK Pembangunan Nasional Sukoharjo.
Kegiatan dimaksudkan sebagai bentuk pembinaan pada siswa sekaligus sosialisasi berkaitan tertib lalu lintas dan pencegahan penyebaran virus Corona.
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Senin (31/1/2022) mengatakan, program Police Go To School ke SMK Pembangunan Nasional Sukoharjo dipimpin Iptu Sri Wuri Handayani.
Dalam kesempatan tersebut Satlantas Polres Sukoharjo memberikan pembinaan sekaligus sejumlah sosialisasi kepada siswa.
Salah satunya imbauan kepada siswa-siswi supaya tertib dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar, mengingat para generasi muda inilah yang akan meneruskan Bangsa Indonesia ini.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Iptu Sri Wuri juga mengimbau siswa-siswi SMK Pembangunan Nasional Sukoharjo agar menghindari kenakalan-kenakalan seperti, tawuran, terjerat obat-obat terlarang (Narkoba), dan mengendarai motor dengan ugal-ugalan. Sebab bentuk pelanggaran tersebut nantinya dapat ditindak sesuai dengan aturan hukum berlaku.
Tak hanya itu, Satlantas Polres Sukoharjo juga memberikan imbauan kepada siswa-siswi untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Tumbal Pesugihan Akik Kuncup Melati 1: Tak Sembarang Orang Kuat Menerima Warisan Akik Pusaka
Hal ini dilakukan mengingat sekarang masih pandemi virus Corona. Siswa sekolah memiliki peran besar dalam membantu penerapan Prokes baik di lingkungan tempat belajar maupun di rumah.
“Kami juga mengingatkan siswa-siswi untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, mengingat sekarang ini masih dalam pandemi virus Corona," lanjutnya.
Kegiatan Police Go To School merupakan program polisi masuk di lingkungan sekolah dengan tujuan untuk memberikan sosialisasi maupun memberikan motivasi-motivasi kepada anak-anak sekolah. Polres Sukoharjo akan terus menggelar kegiatan tersebut secara bergantian disejumlah sekolah.
”Jadi Police Go To School ini untuk memberikan pesan-pesan kepada adik-adik yang nantinya menjadi generasi penerus bangsa supaya dapat memanfaatkan pendidikan dengan sebaik-baiknya,” lanjutnya.
Baca Juga: Tiga Pemain PSS Sleman Jalani Karantina di Bali Usai Terkonfirmasi Positif Covid-19