HARIAN MERAPI - Sebanyak 18 warga kurang mampu mendapat bantuan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo.
Bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani kepada masing-masing warga penerima, Selasa (30/5/2023).
Penyaluran bantuan pertama dilakukan di kepada 10 warga kurang mampu di salah satu rumah warga di Pundung Kidul, Desa Ngrombo Kecamatan Baki.
Baca Juga: Ini alasan Suyono memotong tubuh korban jadi enam bagian
Etik Suryani mengungkapkan, total bantuan RTLH yang disalurkan dari Baznas Sukoharjo kali ini sebesar Rp 234.500.000 untuk 18 orang warga kurang mampu. Penyaluran bantuan dilakukan dengan mendatangi warga secara langsung di dua lokasi yang ditentukan Baznas Sukoharjo.
"Program bantuan kepada warga terus disalurkan dan kali ini dengan sasaran RTLH. Bantuan RTLH semacam ini sudah rutin dilakukan," ujarnya.
Bantuan sebelum disalurkan ke penerima terlebih dahulu dilakukan verifikasi kelayakan. Petugas mendatangi langsung rumah warga untuk dicek.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa dimaksimalkan oleh warga penerima bantuan untuk bisa melakukan rehab RTLH," lanjutnya.
Baca Juga: Fakta, kronologi dan motif Suyono lakukan mutilasi adalah untuk kuasai harta korban
Pada pelaksanaan rehab RTLH nanti, Etik Suryani mengatakan akan mendapat pendampingan dari petugas ditingkat desa. Hal ini dilakukan agar setelah selesai rehab rumah bisa dilaporkan kembali ke Pemkab Sukoharjo.
"Jangan lupa nanti hasilnya setelah rehab RTLH dilaporkan ke kabupaten. Akan dilihat kondisi rumah sebelum dan sesudah menerima bantuan," lanjutnya.
Saat menyalurkan bantuan Bupati Sukoharjo bertemu warga penerima dan melihat secara langsung kondisi rumah. Bantuan layak diberikan kepada kelima warga setelah sebelumnya dilakukan verifikasi oleh tim dari Baznas Sukoharjo.
"Prosesnya memang dari awal membuat surat pengajuan dan diverifikasi termasuk dicek langsung kelayakan oleh tim Baznas Sukoharjo. Selanjutnya saya turun mengantar sendiri bantuan ke warga dan memang penerima ini layak menerima bantuan karena kondisi rumah yang perlu dibenahi. Mudah-mudahan bantuan ini bisa mewujudkan menjadi rumah layak huni," lanjutnya.
Baca Juga: Milenial Loyalis Ganjar Kembangkan Potensi Desa Wisata Grogol Sleman Melalui Bakti Lingkungan
Etik Suryani menambahkan, dengan turun mengantar langsung bantuan maka bisa mendapat kesempatan bertemu dan menyerap aspirasi masyarakat.