HARIAN MERAPI - Infrastruktur jalan dan jembatan dikebut persiapannya untuk digunakan arus mudik Lebaran 2023 dan arus balik Lebaran.
Pemkab Sukoharjo sudah meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk persiapan arus mudik Lebaran 2023.
Gerak cepat dilakukan mengingat waktu menjelang arus mudik Lebaran 2023 yang ada cukup pendek dan beberapa jalan kondisinya rusak dampak curah hujan tinggi dan padatnya lalu lintas kendaraan.
Baca Juga: Diduga Terpeleset di Saluran Irigasi, Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Minggir Sleman
Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo, Jumat (31/3/2023) mengatakan, infrastruktur menjadi bagian penting dalam menyiapkan kebutuhan arus mudik dan balik Lebaran setiap tahun.
Termasuk pada tahun 2023 ini. Kesiapan tersebut dilakukan Pemkab Sukoharjo dengan meminta kepada DPUPR dan Dishub Sukoharjo melakukan pendataan dan pengecekan langsung kondisi infrastruktur khususnya jalan dan jembatan.
Jalan dan jembatan didata dan dicek untuk memastikan kondisi sekarang.
Nantinya apabila ditemukan kerusakan maka bisa segera ditangani. Sebab infrastruktur tersebut nantinya akan digunakan saat arus mudik dan balik Lebaran 2023.
Baca Juga: Waduh, Bulan Ramadhan Polres Salatiga Sita Kondom dan Tangkap Mucikari Prostitusi Online
Widodo menjelaskan, masing-masing OPD baik DPUPR dan Dishub Sukoharjo memiliki kewenangan berbeda.
Untuk DPUPR Sukoharjo bertugas terkait fisik jalan. Sedangkan Dishub Sukoharjo membantu mengenai kendaraan dan rambu yang dibutuhkan.
Hasil pendataan dan pengecekan diketahui kondisi jalan ditemukan banyak kerusakan.
Penyebabnya karena faktor curah hujan tinggi serta padatnya arus lalu lintas kendaraan yang melintas. Ditambah lagi beban tonase kendaraan yang berat semakin mempercepat kerusakan jalan.