Para anak-anak TK Budi Mulya dan TK Al-furqon selain diajarkan memahami pentingnya etika berlalu lintas juga diajarkan agar peduli dan peka terhadap lingkungan sekitar, salah satunya tidak membuang sampah sembarangan.
"Hal-hal kecil ini jika dilaksanakan terus menerus dalam kehidupan sehari-hari mereka akan memberikan manfaat yang besar," tandasnya.
Kompol Widya menambahkan, program Polisi Sahabat Anak ini disampaikan melalui kegiatan yang menyenangkan.
Baca Juga: Labuhan Parangkusumo upaya melestarikan adat dan tradisi warisan budaya tak benda
Antara lain, pengenalan rambu-rambu lalu lintas, tertib berlalu lintas dengan mengenakan helm. *