HARIAN MERAPI - Pasar murah beras digelar hingga tingkat desa dan kelurahan. Kegiatan dilakukan untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan pangan yang dijual murah.
Pasar murah mendapat respon positif dimana antusias masyarakat datang sangat tinggi. Stok beras yang disediakan sering habis terjual.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono, Rabu (13/8/2025) mengatakan, pasar murah dilakukan secara khusus menjual bahan pokok pangan beras melibatkan Pemkab, Kodim 0726 dan Polres Sukoharjo. Beras dijual dengan harga murah yang disediakan melalui Bulog.
Pasar murah tersebut dilakukan secara bergantian disejumlah tempat. Pemkab Sukoharjo mengambil tempat di pasar tradisional. Sedangkan jajaran Kodim 0726 di Koramil dan Polres Sukoharjo di Polsek.
Baca Juga: Luar biasa, saat Panen Raya tapi harga beras di Kabupaten Karanganyar justru naik
Dalam kegiatan pasar murah tersebut antusias masyarakat sangat tinggi. Warga datang membeli beras yang disediakan dengan harga murah oleh pemerintah. Stok beras yang disediakan dalam pasar murah sering habis dibeli warga.
Tingginya antusias masyarakat membuat lokasi pasar murah beras ditingkatkan hingga desa dan kelurahan. Kegiatan digelar dengan menggunakan tempat balai desa dan kantor kelurahan.
Pemilihan tempat tersebut juga untuk mempermudah akses warga saat membeli beras agar tidak terlalu jauh dari rumah.
"Pasar murah kami gelar di pasar tradisional secara bergantian. Tapi karena tingginya antusias masyarakat maka ditingkatkan hingga di desa dan kelurahan," ujarnya.
Baca Juga: Inilah beberapa mitos tentang pemberian MPASI pada anak, simak penjelasan IDAI
Diskopumdag Sukoharjo terus berkoordinasi melibatkan Bulog selalu pihak yang menyediakan beras murah. Hal ini dilakukan mengingat kebutuhan beras untuk kegiatan pasar murah sangat banyak.
"Satu titik pasar murah disediakan sekitar satu hingga dua ton beras dijual murah. Stok beras kami koordinasikan melibatkan Bulog untuk menjamin barang tersedia," lanjutnya.
Iwan menegaskan, dengan digelarnya pasar murah hingga tingkat desa dan kelurahan akan menjamin pemerataan beras murah untuk masyarakat. Sebab pasar murah tidak hanya dijual ditingkat kota saja, tapi juga hingga di pelosok desa.
"Masyarakat di desa juga bisa mengakses membeli beras di pasar murah," lanjutnya.
Iwan Setiyono mengatakan, masyarakat dipermudah mendapatkan akses pemenuhan bahan pangan dengan harga murah. Salah satunya yakni beras dimana me aksi sumber pangan pokok masyarakat.