solo

Jalan perlintasan kereta api Mayang Gatak tetap dibuka meski ada pengerjaan proyek pelebaran

Kamis, 17 Juli 2025 | 13:45 WIB
Wakil Bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo saat cek kesiapan pelebaran jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak. (Foto: Wahyu imam ibadi)

HARIAN MERAPI - Jalan perlintasan kereta api Mayang Gatak tetap akan dibuka selama pengerjaan proyek pelebaran.

Hal tersebut diputuskan pihak terkait mengingat pentingnya jalur dan antisipasi kemacetan arus lalu lintas kendaraan. Untuk mengurai kepadatan pengguna jalan akan dilakukan pengaturan oleh petugas terkait.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Toni Sri Buntoro, Kamis (17/7/2025) mengatakan, koordinasi melibatkan pihak terkait sebagai persiapan pengerjaan proyek pelebaran jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak sudah dilakukan.

Salah satu hasil penting yakni jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak tetap dibuka sebagai akses masyarakat umum. Artinya kendaraan bisa melintas seperti hari biasa.

Baca Juga: Masih eksis hingga kini, Komunitas KUD Kabupaten Sleman harap Kopdes Merah Putih bisa bersinergi

Hasil penting tersebut diputuskan mengingat kondisi jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak sangat dibutuhkan masyarakat sebagai akses kendaraan melintas.

Arus lalu lintas disana sangat padat dan sering terjadi kemacetan panjang setelah pintu perlintasan ditutup karena kereta api melintas.

"Dari kami Dishub Sukoharjo akan melakukan manajemen rekayasa lalu lintas di jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak selama proses pelebaran dikerjakan. Akses jalan tetap dibuka seperti hari biasa untuk masyarakat dan tidak ada penutupan," ujarnya.

Manajemen rekayasa lalu lintas yang disiapkan Dishub Sukoharjo yakni dengan melakukan pengaturan kendaraan. Dishub Sukoharjo bersama pihak terkait akan menerjunkan petugas melakukan pengaturan kendaraan yang melintas.

"Terutama saat pagi masyarakat akan berangkat kerja dan sekolah. Termasuk sore hari saat semua selesai kerja dan sekolah. Petugas Dishub Sukoharjo dan tim gabungan akan membantu pengaturan arus lalu lintas kendaraan," lanjutnya.

Baca Juga: Sekber SPAB DIY perkuat gerakan SPAB melalui pelibatan mitra pembangunan

Toni menjelaskan, khusus untuk kendaraan berukuran besar nantinya akan dilakukan pengaturan khusus berupa pengalihan. Sebab truk besar apabila dipaksakan melintas dikhawatirkan berdampak pada kemacetan arus lalu lintas.

"Pengaturan dilakukan agar arus lalu lintas tetap lancar selama proyek pelebaran dikerjakan," lanjutnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo Bowo Sutopo Dwi Atmojo, mengatakan, DPUPR Sukoharjo sudah berkoordinasi melibatkan Dishub Sukoharjo dan pemenang lelang proyek pelebaran jalan perlintasan kereta api Mayang, Gatak. Proyek rencananya akan dikerjakan pada Juli ini. Selama pengerjaan nantinya sangat berdampak pada arus lalu lintas kendaraan.

"Disatu sisi proyek harus dikerjakan dan disisi lain harus dilakukan pengaturan arus lalu lintas kendaraan. Sebab pada hari biasa saja sering terjadi kepadatan kendaraan dan kemacetan. Jadi perlu dikoordinasikan segera dengan pihak terkait. Apalagi sekarang lelang dan tandatangan kontrak kerja pemenang lelang sudah selesai dilaksanakan," ujarnya.

Halaman:

Tags

Terkini